Sebuah aksi heroik terjadi di sebuah apartemen di Prancis saat dua bocah berusaha menyelamatkan diri dari kebakaran. Mereka terjun dari lantai tiga.
Dikutip dari Sky News, Kamis 23 Juli 2020, insiden ini terjadi di sebuah apartemen di Grenoble, Prancis. Dua bocah berusia tiga dan 10 tahun melompat dari lantai tiga dan ditangkap oleh beberapa warga yang ada di bawahnya.
Saat kebakaran warga yang melihat dua bocah itu berteriak agar mereka lompat dan akan ditangkap oleh warga sekitar.
Baca Juga: Fakta Menarik Aksi Heroik Warga yang Tangkap 2 Bocah Penghuni Apartemen Terjebak Api
Pertama seorang anak berumur 10 tahun mengangkat adiknya yang mengangatnya keluar jendela. Dia lalu menyusul dengan melompat dari balkon.
Kedua anak beserta 17 warga yang ikut menjadi korban kebakaran langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan setelah menghirup banyak asap. Empat orang yang menangkap anak-anak itu juga diperiksa oleh petugas medis.
Baca Juga: Fakta Dibalik Penetapan Hari Anak Nasional
Tentu saja aksi tersebut sangat manusiawi. Sebab, dalam aksi tersebut mencerminkan bagaimana warga sekitar berusaha menyelamatkan aset bangsa. Yaitu anak-anak.
Pada Hari Anak Nasional yang jatuh tiap tanggal 23 Juli ini, sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 44 Tahun 1984 tanggal 19 Juli 1984, Hari Anak Nasional diperingati setiap tanggal 23 Juli, mengajarkan kita bagaimana cara memperlakukan anak dengan semestinya.
Di Indonesia sendiri, Hari Anak Nasional menjadi momen peringatan yang dimaknai sebagai bentuk kepedulian bangsa terhadap tumbuh kembang anak. Menjadikan anak generasi penerus yang ceria, sehat, berakhlak mulai, dan cinta tanah air dapat tercapai.
Pada masa pemerintahan Soekarno, HAN diperingati setiap bulan Juli tanpa penetapan tanggal yang jelas. Kemudian pada pemerintah sepakat menetapkan 1 Juni sebagai Hari Anak Nasional.
Baca Juga: Kisah Penetapan Hari Anak Nasional, Sempat Berganti-ganti Tanggal
Sejak Hari Anak Nasional digagas oleh Soeharto pada tahun 1984. Kala itu ia menilai anak-anak merupakan aset kemajuan bangsa sehingga perlu diberi peringatan. Sejak saat itu perayaan anak-anak terus digelar untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara yang ramah anak.
Peringatan Hari Anak Nasional ini memiliki makna untuk tanda kepedulian seluruh bangsa terhadap optimalnya tumbuh kembang anak. Pemerintah juga membuat program untuk mendorong keluarga menjadi lembaga pertama dan utama dalam melindungi anak sehingga dapat melahirkan generasi bangsa yang tidak hanya sehat tetapi juga cerdas dan berakhlak mulia.
