Di tengah menjalani pengobatan di rumah sakit setelah menderita radang kantung empedu. Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud dari Arab Saudi tetap memimpin rapat kabinet melalui video call dari rumah sakit di Riyadh.
Rapat yang dipimpin raja berusia 84 tahun tersebut disiarkan stasiun televisi pemerintah. Terlihat dalam video yang tak memiliki suara, Raja Salman berada di belakang meja, membaca dan membuka-buka dokumen.
Baca Juga: Nasdem: Bupati Jember Melanggar Sumpah Janji Jabatan dan Lakukan Pelanggaran Serius
Pihak Royal Court mengatakan raja yang telah memerintah negara kaya minyak sejak 2015 ini masih menjalani pemeriksaan medis. Namun, Royal Court tidak memberikan rincian lebih lanjut perihal kondisi kesehatan Raja Salman.
Menurut beberapa sumber Arab Saudi yang menolak untuk diidentifikasi mengatakan kondisi raja stabil."Raja baik-baik saja," kata sumber-sumber tersebut kepada Reuters, Rabu, 22 Juli 2020.
Kemudian, seorang sumber diplomatik mengatakan penguasa de-facto Kerajaan Arab Saudi, Putra Mahkota Mohammad bin Salman, terbang kembali ke Riyadh pada hari Senin dari istananya di kota NEOM di Laut Merah. Dia membatalkan rencana pertemuan dengan delegasi Irak yang berkunjung.
Baca Juga: Cerita Klien Jouska Rugi 70-83 Persen
Karena itu, menurut sumber diplomatik dan sumber ketiga Saudi mengatakan Putra Mahkota masih di berada di ibu kota.
Sekedar informasi bahwa Raja Salman terakhir berbicara di depan umum pada 19 Maret dalam pidato televisi selama lima menit tentang pandemi virus corona baru (Covid-19).
Sumber: sindonews, kompas
