Menjaga kebersihan tangan adalah salah satu komponen penting pencegahan penyebaran virus corona penyebab Covid-19.
Saat tak memungkinkan untuk mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, hand sanitizer jadi alternatif pilihan. Tetapi ketika tak Anda gunakan dengan tepat maka pembersih tangan berbasis alkohol ini tak bakal bekerja optimal.
Sebagian orang cukup menyemprot ala kadarnya atau menggosok sekenanya hand sanitizer ke tangan. Alih-alih manjur, kesalahan pemakaian hand sanitizer justru akan membuat cairan antiseptik tak efektif melawan virus corona.
Menggunakan hand sanitizer terlalu sedikit atau kelewat banyak di tangan, termasuk kesalahan pemakaian.
Baca Juga: Gugus Tugas Sebut dalam Seminggu Terakhir Banyak Kasus Positif Corona dari Perkantoran
Dilansir, CNN, Senin 20 Juli 2020, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menyatakan Anda harus menuangkan cairan pembersih yang cukup untuk menutupi seluruh permukaan tangan.
Dokter Zeke J. McKinney, penyedia obat utama di HealthPartners Riverway Clinik mengatakan hal tersebut adalah kesalahan yang paling umum.
Kemudian, Kepala Divisi Penyakit Menular di University of Buffalo di New York, Thomas Russo mengatakan, tak membaluri seluruh permukaan tangan merupakan risiko terbesar dalam penggunaan hand sanitizer.
Kesalahan lain pemakaian hand sanitizer adalah Anda tak menunggu cairan pembersih tangan ini mengering. CDC mengingatkan, Anda harus menggosok tangan selama sekitar 20-30 detik hingga terasa kering.
Jika Anda tidak menunggu hand sanitizer sampai kering, maka cairan itu sesungguhnya bisa terhapus dan tak benar-benar efektif melawan mikroorganisme.
Baca Juga: Di Tengah Pandemi Corona, Pemerintah Tetap Kejar Target Jadi Negara Maju
Botol hand sanitizer yang disentuh bekali-kali itu juga berpotensi meningkatkan konsentrasi kuman serupa dengan pegangan pintu, uang tunai dan keypad ATM.
Karena itu hindari menyentuh langsung, Anda bisa memompa dengan sisi tangan atau kepalan tangan. Hindari menyentuh bagian botol apapun setelah menggunakan hand sanitizer.
Sumber: CNN