Pizza Hut di Amerika bangkrut sebab terdampak wabah virus corona. hal tersebut diketahui setelah pemegang waralaba 1.200 gerai Pizza Hut dan hampir 400 restoran cepat saji Wendy's di Amerika Serikat (AS), NPC International, mengajukan pailit sebab menanggung hutang US$1 miliar. Namun demikian hal tersebut tidak berdampak pada waralaba Pizza Hut di Indonesia.
Dampak yang disebabkan wabah virus corona akhirnya membuat Wendy's di Amerika Serikat (AS), NPC International mengajukan pailit. Warabala yang memiliki ribuan gerai Pizza Hut terpaksa melakukan hal tersebut demi kebaikan keberlangsungan bisnis perusahaan.
Baca juga: Viral 3 Wanita di Jembatan Suramadu Main TikTok 'Tari India', Kenakan Pakaian Serba Kuning
"Kami mendukung tingkat investasi yang lebih besar untuk NPC, dan memperkuat kesehatan keuangan dan kinerjanya untuk jangka panjang," tutur juru bicara Pizza Hut, dikutip Jumat 3 Juli 2020.
Kendati demikian, pihaknya akan tetap berusaha beroperasi di tengah kepungan wabah virus corona dan kondisi keunagan [erusahaan yang tidak sehat tersebut. "Kami akan mengevaluasi dan mengoptimalkan portofolio restoran kami, sehingga kami ada di posisi terbaik untuk memenuhi kebutuhan konsumen," terang CEO NPC divisi Pizza Hut Jon Weber.
Sementara itu hal pailitnya perusahaan tersebut di Amerika tidak begitu berdampak besar bagi pemegang waralaba Pizza Hut di Indonesia. PT Sarimelati KEncana Tbk (PZZA) sebagai perusahaan yang memegang lisensi waralaba Pizza Hut di Indonesia memastikan perusahaan tidak akan gulung tikar atau mengajukan pailit seperti yang dilakukan oleh NPC International.
Baca juga: Soal Penusukan Babinsa, Polisi Berhasil Amankan Tersangka Lain di Sulsel
Direktur Sarimelati Kencana Jeo Sasanto menuturkan bahwa perusahaan yang dikelolanya tidak akan bangkrit sebab NPC International tidak memiliki korelasi bisnis dengan pemegang waralaba Pizza Hut di Indonesia.
"Tidak (berpotensi bangkrut), beda negara dan beda kepemilikan. Masalah NPC internasional yang timbul sejak awal 2020 tidak berhubungan dan tidak berdampak dengan bisnis Pizza Hut di Indonesia. Perusahaan kami juga tidak memiliki hubungan afiliasi dengan NPC," ungkap Jeo.