Danau Lido merupakan salah satu danau dari beberapa yang ada di Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar). Danau ini yang merupakan destinasi wisata di Bogor tak pernah sepi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Dibalik seringnya dikunjungi wisatawan, Danau Lido ini menyimpan sebuah misteri dan dianggap angker oleh warga setempat karena warga setempat mempercayai bahwa danau ini dijaga oleh seekor naga dan buaya putih yang sewaktu-waktu menampakkan diri.
Baca Juga: Mitos atau Legenda Telaga Remis di Kuningan, Jawa Barat
Dikutip dari bogor.pojoksatu.id, pernah ada seorang pencari ikan yang mengalami kejadian aneh. Kejadian aneh itu, air danau yang awalnya tenang, tiba-tiba berombak besar hingga menggulung dan membuat rakit mereka terhempas ke tepi danau.
Beberapa tahun ke belakang, memang danau ini kerap dilangsungkan upacara adat pelalungan kepala kerbau. Upacara ritual dipimpin oleh seorang kuncen.
Namun sejak kuncen tersebut wafat, kini tradisi itu hilang. Danau Lido dibangun pada zaman Belanda sekitar tahun 1898, bersamaan dengan pembangunan Jalan Raya Bogor-Sukabumi dan memiliki luas sekitar 1,7 hektar. Sumber mata air danau ini berasal dari aliran sungai dan mata air alam yang dibendung. Diperkirakan, tinggi bendungan diperkirakan lebih dari 30 meter dan terbuat dari kaca berukuran tebal yang saat ini sudah tertimbun tanah.
Baca Juga: Simpang Dago Bandung, Dihuni Wanita Pakaian Serba Hitam, ini Akibatnya Bila Orang Melihat Wajahnya
Danau ini dijadikan tempat rekreasi pada tahun 1940, setelah kedatangan Ratu Kerajaan Belanda, Wilhelmina untuk beristirahat di Lido. Saat itu, restoran pertama diresmikan sebagai pelengkap fasilitas kawasan wisata dan juga untuk menjamu Sang Ratu, yang saat ini bernama Oranje Lido.
