Nadia Zhukova, namanya viral saat foto dirinya berbikini dengan APD transparan menyebar cepat di jagad media sosial. Diberhentikan dari pekerjaanya, bahkan sempat terancam hukuman dari pemerintah, dirinya justru dapat dukungan publik dan tim medis. Kini dirinya jutrsu mendapat tawaran jadi model pakain olahraga Rusia.
Alasan perawat cantik asal Rusia, Nadia Zhukova (23) mengenakan bikini dibalik ADP transparannya lantaran kepanasan sebab harus merawat pasien dengan APD lengkap. Saat itu Nadia bertugas sebagai perawat di bangsal virus Corona sebuah rumah sakit di Tula, Rusia. Tanpa sadar, Nadia yang hanya berbikini di balik APD transparannyanya terpotret oleh salah seorang pasien dan foto tersebut langsung viral di jagad media soal.
Baca juga: Heboh Foto Perawat Pasien Covid-19 di Rusia Nekat Pakai Bikini, di Balik APD Transparan
Akibat aksi "nakalnya" itu, ia harus kehilangan pekerjaannya tersebut. Ia pun diberikan sanksi oleh atasannya karena dianggap tidak mematuhi persyaratan untuk pakaian medis. Namun pasca kasusnya yang viral tersebut Zasport, merek pakaian olahraga Rusia, menggandengnya menjadi model untuk kampanye terkait tenaga medis pada 21 Juni 2020.
Meski telah dikontrak menjadi model, dirinya masih ingin kembali ke duia medis. bahkan dalam sebuah wawancara yang diunggah situs Zasport dirinya mengaku bercita-cita menjadi dokter sejak masih kecil. "Sejak saya masih kecil, saya sudah bermimpi menjadi dokter. Saya memperlakukan boneka saya seolah menjadi dokter dan perawat," jelasnya.
Baca juga: Di Lautan Lebih Banyak Masker daripada Ubur-ubur Sejak Pandemi Covid-19 dan New Normal
sementara ketua desainer Zasport, Anastasia Zadorina menyatakan, Zhukova kini menjadi salah satu simbol di tengah Covid-19. Zadorina menjelaskan dia sudah mengikuti kabar Zhukova, dan merasa si perawat pantas mendapatkan rasa hormat dan dukungan. "Dia masih muda, cantik, dan sangat berani. Dia berkontribusia besar di tengah perjuangan untuk melawan Covid-19," papar Zadorina.
