Satu keluarga Dokter di Madura meninggal dunia secara berurutan karena virus corona. Kepala keluarga berinisial W meninggal terlebih dahulu, kemudian selang satu hari disusul istrinya SR.
Sementara, anak keduanya berinisial D yang juga merupakan tenaga medis di Kabupaten Sampang, Senin 15 Juni 2020, dinyatakan meninggal. Sebelum meninggal D sempat dirujuk ke rumah sakit di Surabaya karena mengalami sesak nafas, pada Minggu, 14 Juni 2020.
Baca juga: Mendikbud: 94% Siswa Belajar dari Rumah, Hanya 6% di Zona Hijau Boleh Tatap Muka
“Minggu dr. D dijemput dari rumahnya dibawa ke rumah sakit karena kondisinya mulai buruk, Minggu sore dirujuk ke RSUA,” kata Kepala Puskesmas Kedungdung, Zahruddin.
“Dokter inisial D meninggal positif Covid-19 sementara istrinya yang juga berprofesi sebagai dokter juga positif yang saat ini melakukan isolasi mandiri,” lanjutnya.
Baca juga: Kios Pasar Juga Berlaku Ganjil Genap Hari Ini
Zahruddin menjelaskan, kronologis bahwa W meninggal dengan status PDP berat, sedangkan istrinya SR juga dimakamkan dengan protokol Covid-19. Sedangkan D,
“Jenazah W dimakamkan di Sidoarjo dan istrinya SR dimakamkan di Tulungagung dengan protokol Covid-19,” jelasnya.