Menteri badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir optmis dengan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya berdampak baik pada perekonimian Indonesia. Tidak hanya optmis dalam penyelsainnya yang tepat waktu tapi juga optmis bahwa proyek ini bisa menyerap banyak tenaga kerja di tengah guncangan virus corona.
Baca juga: Tingkatkan Kinerja Perusuhaan, Erick Thohir Rombak Direksi PTPN Besar-Besaran
Proyek Strategis Nasional (PSN) yang tengah dijalankan pemerintah sempat was-was sebab wabah virus corona yang melanda. Namun Erick yakin proyek yang telah direncanakan bisa selesai tepat waktu dan berdampak positif bagi perekonomian negara.
Erick menyinggung kelanjutkan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang target penyelesaiannya tetap dipatok pada September 2022 mendatang. Proyek tersebut juga dinilai bisa menjadi wadah bagi para pekerja mencari nafkah di situasi serba sulit seperti saat ini.
"Kami harus optimistis. Negara dalam kondisi yang terus memikirkan pembukaan lapangan kerja. Tadi Pak Presiden sudah setuju disambungkan Jakarta-Bandung-Surabaya supaya lebih visibel, dan ini pasti menyerap tenaga kerja yang luar biasa," ujar Erick dalam sebuah diskusi, sebagaimana ditulis Selasa 2 Juni 2020.
Baca juga: Masyarakat Percaya Menteri BUMN Erick Thohir Mampu Siapkan Industri Farmasi dalam Negeri
Erick menyampaikan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung tersebut akan disambungkan hingga sampai Surabaya. Hal tersebut telah mendapat restu dari Presiden.
"Sesuai arahan Presiden, agar lebih ekonomis untuk didorong kelanjutan proyek tidak hanya berhenti di Bandung, tapi sampai Surabaya," paparnya.