Pemerintah Provinsi DKI Jakarta baru saja mengunggah data kasus virus Corona (COVID-19) di situs resmi corona.jakarta.go.id. Dari situs tersebut, disebutkan kasus positif Corona yang ada di Jakarta sebanyak 160 orang, dan 15 orang meninggal dunia.
Data yang dilihat pada Kamis 19 Maret 2020, jumlah 160 positif Corona merupakan data sampai Rabu 18 Maret 2020 pukul 18.00 WIB.
"Kasus positif COVID-19 di DKI Jakarta 160. Dirawat 90, sembuh 13, meninggal 15, self isolation 42," tulis Pemprov DKI Jakarta dalam situs corona.jakarta.go.id.
Dalam situs tersebut, terlihat juga peta sebaran kasus positif. "Jumlah kasus positif di titik kelurahan 118. Jumlah kasus positif dengan lokasi belum diketahui 42," kata Pemprov DKI.
Selain 160 positif, sebanyak 352 kasus sedang menunggu hasil. Sehingga, jumlah total kasus keseluruhan 517. Jumlah 15 orang meninggal lebih banyak dari yang disampaikan oleh juru bicara pemerintah untuk Corona Achmad Yurianto dalam konferensi pers pada Rabu 18 Maret 2020.
"Akumulatif kasus meninggal sampai 18 Maret pukul 12.00 WIB. Total keseluruhan kasus meninggal adalah 19," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, melalui video yang disiarkan langsung lewat akun YouTube BNPB, Rabu 18 Maret 2020.
Dari 19 pasien yang meninggal itu, 12 di antaranya berada di DKI Jakarta. Kemudian 2 pasien berada di Jawa Tengah.
"DKI ada 12 yang meninggal. Jateng ada 2 kasus yang meninggal," ujarnya.
