Kepanikan masyarakat akan penyebaran virus corona di Indonesia mendorong untuk berbelanja lebih banyak dari biasanya. Aalsan sejumlah warga melakukan hal tersebut adalah untuk menstock makanan beberapa hari kedapan.
Atas kepanikan masyrakat yang nyata terjadi di beberapa tempat mendorong pemerintah untuk segera mengambil langkah tepat. Pemerintah menimbau agar masyarakat tidak berlebihan dalam berbelanja.
Kepala Staf Presiden Moeldoko mengatakan, pemerintah akan mengambil langkah pencegahan kosongnya stok sembako di pasar. Caranya dengan menggandeng Polri untuk membatasi masyarakat belanja sembako.
"Justru itu kita akan mengambil langkah-langkah itu. Nanti Kapolri supaya menurunkan anggotanya untuk ikut membatasi masyarakat melakukan hal yang berlebihan seperti itu," ujarnya di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin 2 Maret 2020.
Selain itu Moeldoko akan berkoordinasi dengan Kementerian Perdagangan untuk mengecek ketersediaan sembako di pasar. Selain itu pemerintah juga menjamin akan menjaga ketersediaan sembako.
"Pastilah (koordinasi dengan Kemendag). (Pasokan) harus ada terus," tutupnya.