Inilah sosok dan profil Andi Pangerang Hasanuddin atau AP Hasanuddin yang merupakan seorang peneliti BRIN. Ia telah resmi ditangkap oleh polisi di wilayah Jombang, Jawa Timur terkait komentar ancaman pada warga Muhammadiyah. Sebelumnya, Andi Pangerang dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah buntut komentar 'halalkan darah semua Muhammadiyah'.
Baca juga: Aditya Hasibuan Jadi Tersangka Penganiayaan Ken Admiral, Polisi Ungkap Ada Motif Asmara
Profil Andi Pangerang Hasanuddin
Andi merupakan seorang peneliti Badan Riset dan Inovasi
Nasional (BRIN) yang bekerja di bagian Pusat Riset Antariksa. Andi berstatus
sebagai PNS yang menjabat sebagai Peneliti Ahli pertama dengan pangkat/golongan
Penata Muda III/a.
Pendidikan Andi Pangerang Hasanuddin
Diketahui Andi Pangerang merupakan lulusan dari Teknok Elektro Universitas Diponegoro dengan gelar sarjana pada tahun 2015. Andi terus belajar untuk menjadi seorang astronom amatir dan berhasil mengembangkan sejumlah platform penting seperti perhitungan arah kiblat, gerhana, waktu sholat hingga hisab awal Hijriah.
Ditangkap Setelah Ancam Warga Muhammadiyah
Andi Pangerang Hasanuddin menjadi sorotan usai dirinya mengancam
membunuh warga Muhammadiyah karena perbedaan pendapat terkait penetapan Hari Raya
Idul Fitri 1444 H.
"Perlu saya halalkan gak nih darahnya semua Muhammadiyah? Apalagi Muhammadiyah yang disusupi Hizbut Tahrir melalui agenda kalender Islam global dari Gema Pembebasan? Banyak bacot emang!!! Sini saya bunuh kalian satu-satu. Silakan laporkan komen saya dengan ancaman pasal pembunuhan! Saya siap dipenjara. Saya capek lihat pergaduhan kalian," tulis Andi dalam kolom Komentar Facebook Profesor Riset Astronomi dan Astrofisika BRIN, Thomas Djamaluddin.
Andi kemudian dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah. Polisi kini telah menangkap Andi Pangerang di wilayah Jombang, Jawa Timur dan ditetapkan sebagai tersangka.