Awal Mula Polisi di Lombok Tewas Setelah Ditembak Rekan Kerja Sendiri, Sempat Latihan Bela Diri

Awal Mula Polisi di Lombok Tewas Setelah Ditembak Rekan Kerja Sendiri, Sempat Latihan Bela Diri

Ekel Suranta Sembiring
2021-10-25 22:57:09
Awal Mula Polisi di Lombok Tewas Setelah Ditembak Rekan Kerja Sendiri, Sempat Latihan Bela Diri
Ilustrasi Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur (foto: beritasatu.com)

Seorang anggota polisi di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) berinisial HT (26) ditemukan tewas bersimpah darah setelah ditembak rekannya kerjanya berinisial MN (38) sebanyak dua kali di kediamannya pada Senin (25/10/2021).

Peristiwa ini dibenarkan oleh Kapolres Lombok Timur, AKBP Herman Suriyono. "Tadi sore terjadi kasus penembakan oknum anggota polisi kepada rekan kerjanya," kata Herman.

Baca Juga: Ini Sosok Pelaku Anggota Polisi di Lombok Timur yang Tembak Rekannya Hingga Tewas

Awal Mula Kejadian


Menurut informasi yang dihimpun, sebelum kejadian, awalnya korban bersama rekan lainnya, pagi hari mengikuti kegiatan latihan beladiri untuk kenaikan pangkat di halaman Mapolres Lotim.

Setelah selesai latihan, korban pulang ke rumahnya dan korban pun tidak kembali ke kantor, sementara pekerjaan masih banyak. Akibat tidak kunjung datang, kawan-kawan korban pun menelpon, tetapi tak ada jawaban ternyata HP korban ditinggal di kantor.

Akibat HP korban tinggal di kantor, salah satu rekan korban pergi mencari korban ke rumahnya yang berada di BTN Denggen, Desa Denggen, Selong, Lombok Timur. Sesampai di rumah korban, rekannya terkejut, ia menemukan korban bersimbah darah dan sudah tak bernyawa.

Saat itu juga, rekan korban langsung melaporkan ke atasannya Kapolres Lotim AKBP Herman Suryono, kalau dirinya menemukan rekannya sudah tak bernyawa dan bersimbah darah di rumahnya.

Setelah mendapat laporan, Kapolres Lotim AKBP Herman Suryono bersama anggota Inafis Polres Lotim langsung terjun ke TKP dan melakukan olah TKP, termasuk Waka Polda NTB Brigjen Pol Drs Ruslan Aspan.

Sementara itu korban langsung dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk di lakukan autopsi.

Korban Ditambak Dua Kali Pakai Laras Panjang


Menurut informasi yang dihimpun, korban tewas setelah mendapatkan tembakan sebanyak 2 kali. MN diduga menembak HT pada bagian jantung, tepatnya di bawa ketiak.

Pelaku diduga menembak korban dengan menggunakan senjata organik laras panjang tipe V2. Belum diketahui jelas apa motif di balik aksi penembakan tersebut.

Baca Juga: Ini Sosok Pelaku Pembunuh yang Tega Bunuh Istri Sedang Hamil di Cikarang Bekasi

Pelaku Diperiksa di Satreskrim Propam Polres Lotim


Seperti diberitakan sebelumnya, saat ini pelaku berinisial MN (38) sedang menjalani pemeriksaan di Mapolres Lotim oleh Satreskrim Propam Polres Lotim.

Pemeriksaan lebih lanjut itu melibatkan saksi sebanyak 3 orang. "Saksi-saksi sedang kami periksa sebanyak 3 orang," ucapnya Kapolres Lotim AKBP Herman Suryono.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30