Profil dan Sosok Lengkap Sayed Sadaat, Mantan Menteri Afghanistan Kini Jadi Kurir Makanan di Jerman

Sayed Sadaat yang merupakan mantan di Afghanistan yang kini menjadi kurir makanan di Jerman setelah memutuskan mundur dari jabatannya sebagai Menteri Komunikasi. Berikut profil dan sosoknya.

Pemilik nama asli Syed Ahmad Shah Saadat ini, sangat muak melihat tindakan korupsi di Afghanistan yang kini berhasil dikuasai oleh kelompok Taliban.

Banting setir jadi kurir makanan

Akibat muak dengan tindakan korupsi di Afghanistan yang terletak di Asia Selatan itu, pria yang lahir pada tahun 1971 ini, rela banting setir menjadi kurir makanan yang bekerja selama 6 jam dengan jaket berwarna oranye dan mengayuh sebuah sepeda di Jerman, sejak pindah ke negara itu.

Baca Juga:  Daftar Negara yang Diduga Siap Jalin Hubungan Diplomatik dengan Afghanistan Usai Dikuasai oleh Taliban

Lulusan Universitas Oxford

Meskipun bekerja sebagai seorang kurir makanan di Jerman, rupanya pria berusia 50 tahun itu merupakan lulusan S2 Universitas Oxford jurusan Ilmu Komunikasi dan Teknik Elektro.

Riwayat pekerjaan

Mantan Menteri Komunikasi Afghanistan itu, sebelum menjadi kurir makanan di Jerman pada tahun 20013 hingga 2015 menjadi penasihat di Kementerian Komunikasi dan Teknologi Afghanistan.

Setelah itu, Sayed Sadaat menjadi Menteri Komunikasi pada 2016 hingga 2018.

Seorang CEO

Tidak hanya tampil sebagai pejabat pemerintahan, Sayed Sadaat juga merupakan seorang CEO Ariana Telecom di London, Inggris pada 2016-2017. Selama berkarier, lulusan Universitas Oxford itu telah bekerja di 20 perusahaan selama 23 tahun.

Baca Juga:  Mengenal Taliban, Kelompok Bersenjata yang Muncul Usai Runtuhnya Uni Soviet hingga Berhasil Kuasai Istana Kepresidenan Afghanistan di Kabul

Muak dengan korupsi di Afghanistan

Sebelum pindah ke Jerman dan memutuskan menjadi kurir makanan, pria berusia 50 tahun itu sangat muak dengan korupsi di Afghanistan dan terlibat cekcok dengan Presiden Ashraf Ghani.

Mencari suaka di Jerman

Tepat tahun 2020, Sayed Sadaat mencari suaka di Jerman setela negaranya mengalami situasi keamanan yang semakin memburuk. Sayangnya, keterbatasan penguasaan bahasa Jerman, mantan Menteri Komunikasi Afghanistan itu mengaku sulit mendapatkan pekerjaan.

Profil Sayed Sadaat