Pemerintah akan terus perluas vaksinasi Covid-19 untuk pelajar untuk menunjang kegiatan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM pada September 2021 dan bekerja sama dengan pemerintah provinsi.
Selain bekerja sama dengan pemda provinsi setempat, pemerintah juga akan bekerja sama dengan pemda kabupaten atau kota secara intens kepada para pelajar, untuk mempercepat vaksinasi.
Vaksinasi COVID pelajar
Dalam kunjungan Presiden Jokowi di Jawa Barat, tepatnya di SMAN 1 Beber, Kabupaten Cirebon, Selasa 31 Desember 2021, terdapat sekitar 2.000 peserta vaksinasi Covid-19 yang terdiri dari pelajar SMA, SMP. dan santri pondok pesantren Al-Islam.
Baca Juga: Kawal Vaksin Gratis, Menkominfo Johnny G Plate Minta Netizen Lapor Bila Temukan Vaksin Berbayar
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang juga mendampingi Jokowi dalam kegiatan vaksinasi Covid-19, juga ikut turun ke lapangan meninjau kegiatan tersebut demi menunjang kegiatan Pembelajaran Tatap Muka.
Respon Jokowi
Lebih lanjut, Presiden Jokowi merespon kegiatan tersebut dan berharap kegiatan vaksinasi Covid-19 dapat menunjang kegiatan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM yang direncanakan akan dilaksanakan pada September 2021.
Baca Juga: Tembus 100 Juta Awal Vaksin COVID19 Indonesia Di-bully, Sekarang Peringkat Atas
Tidak hanya itu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga berharap vaksinasi Covid-19 pada pelajar tersebut dapat memberikan proteksi.
Vaksinasi Covid-19 secara masif
Dalam keterangan tertulis pada Selasa 31 Agustus 2021, Presiden Jokowi juga memerintahkan agar kegiatan vaksinasi pada pelajar ini dilakukan secara masif. Khususnya pada daerah dengan tingkat penyebaran Covid-19 tinggi.
"Saya juga sudah perintahkan agar kegiatan vaksinasi bagi pelajar dan santri ini dilakukan secara besar-besaran, masif," kata Jokowi.