Kapolsek Patrang AKP Heri Supadmo mengatakan, pihaknya akan menyelidiki wafer berisi potongan silet yang dibagikan ke anak-anak di Jember, Jawa Timur.
Kejadian tersebut, bermula saat mendapatkan laporan adanya seorang pria pada Jumat 30 Juli 2021 membagikan wafer isi silet tersebut ke anak-anak di Kecamatan Patrang, Jember. Tentu saja, kejadian wafer berisi silet tersebut merupakan salah satu berita di Jember yang sedang viral.
Baca Juga: Ini Harapan Theopilus Ginting Saat Kunjungi SMAN 1 Kabanjahe dan Bertemu Sejumlah Alumni
Berada di sela-sela wafer
Kapolsek Patrang AKP Heri Supadmo mengatakan, potongan silet dalam wafer berisi potongan silet berada di sela-sela wafer yang tertutup krim.
Saat wafer tersebut dimakan oleh anak-anak terssebut, maka potongan silet juga ikut termakan.
Tidak hanya potongan silet
Masih menurut penuturan Heri sapaan Kapolsek Patrang AKP Heri Supadmo, dalam wafet tersebut tidak hanya berisi potongan silet, melainkan juga ada potongan steples yang sangat bahaya jika tertelan.
Beruntung, kata Heri, saat seorang anak memakan wafer tersebut dan menekan ada benda keras dan memuntahkannya, kasus wafer berisi silet di Jember ini mulai terungkap.
Baca Juga: Seorang Kakek 70 Tahun di Lamongan Perkosa Nenek 75 Tahun, Korban Tetangganya Sendiri
"Waktu wafernya digigit terasa keras lalu dimuntahkan. saat itulah ada potongan wafer dan steples dalam wafer tersebut," terangnya.
Sekedar informasi, wafer berisi silet yang dibagikan pada anak-anak di Jember ini, terbungkus dengan rapi dan terkesan masih baru serta belum terbuka bungkusannya.
Soal pelaku, Kapolsek Patrang AKP Heri Supadmo mengatakan, pelakukanya adalah seorang pria yang masih diselidiki identitas keberadaannya.
Dibagikan di 2 lokasi
Tidak hanya di satu tempat di Kecamatan Patrang saja, wafer berisi potongan silet dan steples juga dibagikan di tempat lainnya. Namun masih dalam kecamatan yang sama.
Saat ini, pihak pihak kepolisian melalui Polsek Patrang tengah selidiki kasus wafer berisi silet di Jember tersebut.
