Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG bikin panik netizen karena telah mengirimkan sms peringatan tsunami yang diakibatkan dari sebuah gempa berkekuatan 8,5 M. Berikut fakta-faktanya.
Menanggapi beredarnya sms peringatan tsunami tersebut Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono memastikan pusat gempa di Jakarta dalam keadaan aman meskipun terjadi kesalahan sistem yang membuat sms peringatan BMKG tersebut menyebar ke masyarakat.
Baca Juga: Heboh SMS Peringatan Gempa 8,5 Magnitudo Berpotensi Tsunami, BMKG Klaim Kesalahan Sistem
Lebih lanjut, Daryono mengatakan, pihaknya telah melakukan investigasi mengenai kesalahan sistem yang mengakibatkan sms peringatan gempa 8,5 M yang berpotensi tsunami tersebut bikin panik netizen.
1. Bikin Panik Netizen
Sms peringatan tsunami yang dikeluarkan BMKG bikin panik netizen. Salah satunya, akun Twitter @ayu_destian yang menyebut, BMKG telah mengerjai para netizen.
Kemudian, netizen @MaychaShp menyebut prank yang dilakukan oleh BMKG telah membuat panik masyarakat Indonesia.
Tentu saja hal ini merupakan fakta sms peringatan tsunami yang dikeluarkan BMKG.
2. Isi SMS Peringatan Tsunami yang Dikeluarkan BMKG
Sebuah pesan singkat atau sms yang dikirimkan BMKG yang buat panik netizen berisi:
"Peringatan Dini Tsunami di JATIM,NTB,BALI,NTT,JATENG, Gempa Mag:8.5, 04-Jun-21 10:14:45WIB, Lok:10.50LS,114.80BT,Kdlmn:10Km::BMKG,” tulis pesan tersebut yang diterima Kamis 27 Mei 2021.
Tak lama kemudian, BMKG meralat pesan tersebut dan berbunyi:
"Mohon maaf terjadi kesalahan system pengiriman TEST--Peringatan Dini Tsunami di JATIM,NTB,BALI,NTT,JATENG,...::BMKG,”.