Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh kembali surati Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta untuk membawa Indonesia memobilisasi dukungan internasional untuk akhiri penyerangan Israel ke Jalur Gaza dan Masjid Al Aqsa.
"Kami meminta Anda untuk bertindak segera, dan untuk memobilisasi dukungan Arab, Islam dan internasional, untuk mengambil posisi yang jelas dan tegas untuk mewajibkan pendudukan segera mengakhiri agresi dan teror yang dilakukan oleh pendudukan Israel terhadap Jalur Gaza yang terkepung," tulis Haniyeh.
Baca Juga: Respon Joe Biden soal Konflik Palestina dan Israel, Tegaskan Punya Hak Membela Diri
Dia menyerukan diakhirinya semua pelanggaran di Yerusalem yang diduduki dan orang-orangnya, termasuk skema Yudaiisasi, permukiman, pengusiran paksa dan diskriminasi rasial.
Haniyeh juga meminta Jokowi untuk memobilisasi dukungan internasional untuk mendesak Israel agar menjauhkan tangannya dari Masjid Al-Aqsa dan untuk menghentikan pelanggaran terhadap jamaah, dan mengizinkan mereka untuk menjalankan ibadah dengan bebas.
Baca Juga: Fakta-fakta Lengkap Pembakaran Polsek Candipuro, Lampung Selatan Dibakar Warga Karena Kecewa
“Semoga Tuhan melestarikan dan mengaruniakan kesuksesan, dan untuk persaudaraan Indonesia kemajuan lebih lanjut,” ujarnya, seperti dilansir Anadolu Agency pada Rabu (19/5/2021).
Diketahui, surat kali merupakan surat kedua yang dikirimkan Haniyeh kepada Jokowi dalam kurun waktu sebulan terakhir. Sebelumnya, pada 10 Mei Haniyeh juga menulis surat kepada Jokowi, mencari dukungan dan menyerukan umat Islam untuk berdiri bersama melawan agresi Israel di akhir bulan suci Ramadhan.