Fakta Lengkap Kapal Selam San Juan, Bernasib Sama dengan KRI Nanggala 402 yang Tenggelam 800 Meter

Fakta Lengkap Kapal Selam San Juan, Bernasib Sama dengan KRI Nanggala 402 yang Tenggelam 800 Meter

Ahmad
2021-04-27 15:04:39
Fakta Lengkap Kapal Selam San Juan, Bernasib Sama dengan KRI Nanggala 402 yang Tenggelam 800 Meter
Kapal selam San Juan yang memiliki nasib sama dengan KRI Nanggala 402. (Foto: Berbagai Sumber)

Kapal selam San Juan milik Argentina yang tenggelam pada 17 November 2017 rupanya mempunyai nasib yang sama dengan KRI Nanggala 402. Yakni tenggelam pada kedalaman 800 meter.

KRI Nanggala 402 sendiri telah dinyatakan tenggelam pada Minggu 25 April 2021 oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Hadi Tjahjanto.

Berikut fakta lengkap kapal selam San Juan milik Argentina yang bernasib sama dengan KRI Nanggala 402.

Baca Juga: Biografi dan Profil Lengkap Agama Novita Condro, Istri Kapten Vincent Dikabarkan Selingkuh

1. Sama-sama Buatan Jerman

Baik KRI Nanggala 402 dan kapal selam ARA San Juan, nama resmi San Juan milik Argentina merupakan buatan Jerman Barat yang telah berusia 40 tahunan.

Sebab, kedua kapal selam tersebut dikeluarkan pada tahun 1980-an lalu.

2. Tenggelam di Kedalaman 800 Meter dan Krisis Oksigen

Fakta kapal selam San Juan yang mengangkut sebanyak 44 awak itu selanjutnya adalah tenggelam pada kedalaman 800 meter pada 17 November 2017 di Atlantik Selatan. Sedangkan, KRI Nanggala 402, tenggelam di kedalaman 850 meter di Perairan Bali dan menyebabkan semua awak gugur karena krisis oksigen.

Kronologi Singkat Tenggelamnya Kapal Selam San Juan

Kapal Selam San Juan yang membawa 44 awak dinyatakan hilang kontak pada 17 November 2017 dan baru setahun kemudian ditemukan keberadaannya.

Dilansir dari berbagai sumber, setelah hilang kontak pada 17 November 2017, banyak pihak membantu mencari keberadaan dari kapal selam San Juan. Salah satunya pesawat milik Angkatan Bersenjata Amerika Serikat atau AS.

Baca Juga: Perjalanan Karier Rimar Callista, Juara Indonesian Idol 2021 yang Hampir Tereliminasi

Keesokan harinya, sinyal kapal selam San Juan terdeteksi selama 36 detik oleh Kementerian Pertahanan Argentina.

Sayangnya, keberadaan kapal selam buatan Jerman Barat tersebut tak menunjukkan titik terang.

Pada akhirnya, Angkatan Laut Argentina meminta bantuan kepada salah satu perusahaan Amerika Serikat yang bergerak dalam bidang satelit.

Hingga pada akhirnya, Kamis 30 November 2017 pencarian kapal selam yang telah berusia 40 tahunan itu dihentikan. 


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30