Jakarta — Asosiasi Kreator Konten Seluruh Indonesia (AKKSI) menggelar Rapat Kerja (Raker) 2025 di Vertu Hotel Harmoni, Jakarta, Jumat (hari ini). Agenda tahunan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat arah organisasi, menyusun program nasional, serta memperluas kolaborasi lintas daerah dan industri kreatif.
Raker yang dimulai pukul 14.00 WIB itu dihadiri puluhan peserta dari berbagai provinsi, termasuk delegasi DPW Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Riau, Kalimantan Selatan, serta DKI Jakarta. Kehadiran mereka menegaskan semakin solidnya posisi AKKSI sebagai wadah pemersatu kreator konten di Indonesia.
Sejumlah pejabat daerah turut hadir, di antaranya Kepala Dinas Pariwisata Palembang beserta jajaran ekraf, serta berbagai mitra strategis industri kreatif nasional. Dukungan lintas pemangku kepentingan ini menjadi bukti berkembangnya ekosistem kreator digital di tanah air.
Usai pembukaan, peserta mengikuti pemaparan AD/ART, perkenalan pengurus, dan sosialisasi kode etik organisasi. Ketua Umum AKKSI, Helmy Yahya, kemudian memaparkan Program Kerja 2025 yang berfokus pada percepatan kapasitas kreator, perluasan jejaring, serta penguatan tata kelola ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan.
BACA JUGA : Helmy Yahya Resmikan Hugency Academy, Fasilitasi Kreator Kuasai Produksi Video Berbasis AI
Pada kesempatan yang sama, AKKSI juga menandatangani MoU dengan X Partners terkait pelatihan, pengembangan konten, dan peningkatan kompetensi anggota. Sejumlah mitra seperti PT Yor Future Hugency, PT Alco Media Convex, PT Pelatihan Merdeka, Maja Institute, dan Blooming Studio turut hadir memberi dukungan.
Raker ditutup pukul 21.00 WIB dengan sesi networking yang mempertemukan kreator, pengurus pusat, DPW, serta mitra strategis. Suasana hangat dan penuh semangat kolaborasi menandai kuatnya komitmen AKKSI untuk menciptakan ekosistem kreator yang profesional dan berdaya saing di tahun 2025.




