Alasan Zulaimi Agus Terduga Teroris Bekasi Membuat Bom, Kecewa Hasil Pilpres 2019

Alasan Zulaimi Agus Terduga Teroris Bekasi Membuat Bom, Kecewa Hasil Pilpres 2019

Dedi Sutiadi
2021-04-04 00:13:49
Alasan Zulaimi Agus Terduga Teroris Bekasi Membuat Bom, Kecewa Hasil Pilpres 2019
Alasan Zulaimi Agus Terduga Teroris Bekasi Membuat Bom

Alasan Zulaimi Agus terduga teroris Bekasi membuat bom akhirnya terungkap. Ternyata hal tersebut dilakukan Zulaimi Agus karena kecewa hasil Pilpres 2019. 

Dalam sebuah video terduga teroris bernama Zulaimi Agus mengaku bahwa alasannya mempelajari merakit bom bermula dari rasa kecewa terhadap hasil Pilpres 2019. 

Baca juga: Bayi di Irak Lahir dengan Kondisi Aneh, Memiliki Tiga Penis

Selain itu motivasi lain yang memperkuat dirinya mempelajari pembuatan bom adalah karena kesal dengan sikap polisi Brimob yang bertindak sewenang-wenang terhadap para demonstran yang menggugat hasil Pilpres 2019 yang dinilai curang. 

Sebab itu dirinya merasa harus bertindak membalas tindakan sewenang-wenang aparat tersebut. Namun bukan karena dendam, tapi atas motivasi menegakkan keadilan dengan caranya sendiri. 

Baca juga: Fakta-fakta Pohon Baobab yang Dibawa dari Subang untuk Crazy Rich Semarang

Atas dasar tersebut Zulaimi Agus terduga teroris Bekasi mulai belajar cara membuat bom. Dirinya mengaku belajar merakit bom dari berbagai sumber di internet. Zulaimi Agus mengaku tidak langsung berhasil melakukan eksperimen pembuatan bom, dirinya mengaku telah gagal sebanyak lima kali. 

Setelah berhasil lakukan eksperimen, Zulaimi Agus yang juga seorang simpatisan FPI sejak 2019 tersebut mulai mengajarkan pembuatan bom kepada anggota Majelis Ratib Yasin Waratib. Mereka adalah Habib Husein, Malik, Noval, Bang Heri, Bang Jun. Pengajaran pembuatan bom dilakukan di garasi rumah Habib Husein Hasni.


Share :

HEADLINE  

5 Manfaat Kurangi Konsumsi Gula

 by Ramadhan Subekti

December 25, 2024 23:55:00


Viral! Erdogan Disebut Walk Out Saat Prabowo Pidato di D-8

 by Ramadhan Subekti

December 23, 2024 17:10:00


Petisi Tolak PPN 12% Untuk Presiden Prabowo Tembus 100 Ribu Orang

 by Ramadhan Subekti

December 19, 2024 13:36:55


COVID-19 Melonjak di Jepang, 15 Ribu Kasus Baru Dilaporkan

 by Ramadhan Subekti

December 17, 2024 21:45:00