Di Sidoarjo terdapat sebuah bangunan kumuh memiliki cerita misteri dipercaya berpenghuni. Bangunan yang dimaksud dikenal sebangi bekas pabrik gula di masa penjajahan Belanda.
Bangunan ini berada di Jalan Raya Tanggulangin dari arah Surabaya ke Malang. Tepatnya ke arah selatan pasar Ngaban Tanggulangin.
Baca Juga: Cerita Mistis di Alas Karet Polokarto, Dihuni Makhluk Menyeramkan hingga Tempat Mencari Nomor Togel
Dikisahkan jika bangunan tersebut merupakan bekas pabrik gula di masa penjajahan Belanda. Setelah Indonesia merdeka, bangunan ini dijadikan tempat pabrik benang dan tekstil. Namun di tahun 1999 ada krisis moneter yang membuat pabrik tersebut tidak lagi beroperasi.
Seorang warga Desa Kalitenggah, Tanggulangin, bernama Syamsul (53) mengatakan bekas pabrik tekstil ini sudah lama tak terjamah manusia. Dari depan, bangunan ini terlihat angker karena tak terawat.
Baca Juga: Cerita Misteri Keangkeran Taman Balekembang di Solo, dari Sosok Perempuan Berkebaya hingga Genderuwo
Syamsul menyebut dirinya sering mendengar cerita warga lain yang melihat hantu di sana. Hantu-hantu yang mirip orang 'noni' Belanda ini nampak duduk dan ngobrol di depan bangunan tersebut.
"Saya tidak pernah melihat sendiri mahkluk halus penghuni bangunan itu. Namun warga desa lain pernah cerita, bahwa dirinya pada malam hari melihat ada belasan orang Belanda yang duduk-duduk dan ngobrol di ruang depan bangunan itu. Sehingga dia lari berbirit-birit," kata Syamsul di Sidoarjo, Jumat (26/3/2021).
Keanehan-keanehan lain ini, lanjut Syamsul biasanya terlihat pada malam Jumat legi. Namun, Syamsul menyebut yang melihat keanehan itu biasanya bukan warga sekitar. Tetapi orang-orang yang sengaja ingin mengetahui peristiwa sebenarnya di bangunan itu.
Baca Juga: Cerita Mistis Alas Tunggangan Wonogori, Dipercaya Portal Antara Manusia dengan Dimensi Jin
Bahkan, Syamsul mengatakan ada sejumlah keanehan yang dirasakan orang-orang tersebut. Seperti melihat seekor ular yang sangat besar.
Dikisahkan Syamsul, sebelum lumpur Lapindo Sidoarjo menyembur, ada warga Kalitengah yang berjualan minuman. Namun saat tiba waktunya maghrib, tidak tutup. Akhirnya, penjual tersebut kesurupan mahkluk halus.
