Leicester City berhasil mengalahkan Manchester United di Piala FA dengan skor 3-1 dalam laga perempat final di Stadion King Power, Minggu (22/3/2021) dini hari WIB.
Gol Leicester City dicetk Kelechi Ihenacho (24), (78) Youri Tielemans (52) dan gol Manchester United dicetal Mason Greenwood (38). Dengan hasil itu Manchester United gagal lolos ke Semifinal.
Baca Juga: Rumor Transfer: Cristiano Ronaldo Dikabarkan Akan Kembali ke Manchester United
Terkait hal itu Ole Gunnar Solksjaer mengatakan bahwa rangkaian jadwal padat yang membuat skuad kelelahan menjadi alasan manajer Manchester United takluk dari Leicester.
"Kami tidak tampil cemerlang malam ini, tapi itu bisa dimengerti. Tim ini luar biasa dalam tiga atau empat bulan terakhir. Kami bermain setiap tiga hari dan dalam performa terbaik," kata Solksjaer.
Ole Gunnar Solksjaer sebenarnya sudah coba merotasi para pemainnya saat dikalahkan Leicester City. Sebut saja Donny Van De Beek, Paul Pogba, sampai Fred bermain sejak menit pertama.
Baca Juga: Lyon Yakin Bisa Pertahankan Memphis Depay dari Godaan Barcelona
Namun karena menit bermain nama-nama pemain di atas masih minim, utamanya Pogba yang baru sembuh cedera, membuat Manchester United tak cukup punya kualitas mengalahkan Leicester City.
"Kami memiliki terlalu banyak pemain yang telah memainkan terlalu banyak pertandingan dan juga yang minim menit bermain," Solksjaer menuturkan.
Baca Juga: Agar Bertahan di Arsenal, Ini Syarat yang Diminta Martin Odegaard
"Anthony Martial, Donny van de Beek, Paul Pogba, dan lainnya yang mencoba masuk namun tidak memiliki menit bermain begitu banyak sebelum pertandingan ini. Kemampuan kami melawan tim yang tangguh belum cukup," lanjutnya.
"Kamis malam di Milan 16 besar Liga Europa adalah malam yang besar dan membuat kami sangat lelah secara fisik. Sehingga kami tidak memiliki kepercayaan diri menghadapi Leicester City," lanjutnya.
