Mendengar nama siluman pastinya tidak asing lagi bagi warga Indonesia. Digambarkan bahwa siluman identik dengan mahluk menyeramkan yang bisa berubah bentuk menjadi manusia.
Di Indonesia ada berbagai jenis siluman yang dipercaya masyarakat. Pastinya, makhluk gaib ini masih menjadi cerita misteri yang menakutkan.
Berikut berbagai jenis siluman yang ada di Indonesia beserta asal usunya:
Baca Juga: Deretan Bangkai Kapal di Dunia Punya Kisah Horor, Salah Satunya Kapal Baychimo
1. Siluman Buaya Putih
Siluman ini biasanya bersarang atau jadi penunggu di daerah rawa, sungai, danau yang besar, dan karena keberadaannya maka tempat yang tunggu menjadi tempat keramat.
Wujud siluman buaya putih persis seperti buaya pada umumnya namun memiliki warna putih berkabut diseluruh badannya, matanya merah menyala dan memiliki kuku yang panjang- panjang.
Apabila berubah menjadi manusia biasanya berwujud seorang kakek tua dengan jenggot putih yang panjang hingga menyentuh tanah.
Siluman ini banyak di daerah jawa dan sumatera. Pada dasarnya siluman ini tidak lah suka mengganggu atau jahat namun apabila orang kampung terdekat tidak menghargai keberadaannya atau merusak daerah kekuasaannya maka siluman buaya putih tidak segan-segan melahap dan menenggelamkan orang baik orang dewasa maupun anak-anak.
2. Siluman Buaya Buntung
Siluman ini hampir sama dengan buaya putih hanya yang membedakan adalah bentuk serta warnanya. Warna dari siluman buaya buntung adalah coklat pekat dan memiliki bintik merah selain itu tidak memiliki ekor. Oleh karena itu disebut siluman buaya buntung.
Keberadaaannya juga suka menempati rawa-rawa dan sungai jarang dilautan. Kemunculannya sering pada sore hari dan dini hari.
Siluman ini agak agresif karena suka muncul di hadapan masyarakat yang mendekati daerah kekuasaannya dan apabila merasa terganggu akan berbuat jahat kadang badan manusia bisa di kuasai dan dirasuki siluman ini.
Apabila berubah wujud biasanya menjelma menjadi seorang nenek tua denga rambut yang panjang.
Baca Juga: Cerita Misteri Ma Phae Wah, Hantu Pertanda Kematian di Myanmar
3. Siluman Ular
Siluman ini biasanya menempati di hutan rimba, goa dan lautan. Dilihat dari bentuk penampakannya siluman ular ada banyak jenisnya mulai siluman ular berkepala manusia, siluman ulah putih, siluman ular ekor bercabang, siluman ular berkepala lima, siluman ular berkaki dll.
Siluman ini sering melakukan perjanjian-perjanjian dengan manusia baik untuk pengasihan maupun untuk kekuatan.
Dia akan baik selama perjanjiannya ditaati namun apabila manusia yang menginggakri perjanjiannya maka manusia tersebut akan menjadi budak atau pengikutnya.
Apabila berubah wujud menjadi manusia biasanya menjadi seorang perempuan muda dan cantik, dan tidak jarang kecantikannya itulah yang digunakan untuk menipu mata manusia.
4. Siluman Macan
Siluman ini biasanya mendiami diri di tengah hutan atau di barang barang mistik. Tidak suka menampakan diri dan cenderung tertutup. Orang sering memanggilnya untuk kekuatan.
Ada yang baik dan ada juga yang jahat tergantung siapa yang diikuti. Siluman ini senang berbaur dengan orang-orang yang memiliki kemampuan supranatural dan bisa diajak berkomunikasi.
Ada sebagian orang yang mengatakan bahwa siluman macan/ harimau ini adalah jelamaan para leluhur yang sakti karena mengamalkan ajian pancasona atau macan kumbang sehingga pada saat mati jasadnya berubah jadi macan.
Menurut cerita juga bahwa ada yang kesurupan siluman macan dan mengatakan bahwasannya dia adalah seorang prabu dari kerajaan jaman dahulu.
Baca Juga: Cerita Misteri Hantu Pishacha dari India, Mirip Vampir Suka Makan Daging
5. Siluman Kalong
Siluman ini cenderung jahat karena sering mengganggu ketentraman masyarakat pada saat senja hari. Apabila malam suka merusak tanaman penduduk dan apabila diusir oleh orang pintar dia akan meminta sesaji.
Penjelmaan menjadi manusia biasanya seorang perempuan tua dan sangat menyukai anak-anak. Senang bersarang di dekat pemukiman penduduk. Mitos ini berasal dari daerah Maluku dan Kalimantan.
6. Siluman Babi
Ada yang mengatakan bahwasannya siluman babi adalah mahluk jadi-jadian dari seorang manusia yang sedang menuntut kekayaan.
Menurut ceritanya bahwa pada saat itu seeorang yang ingin pesugihan membuat perjanjian dengan mahluk gaib akan tetapi karena melanggar peraturannya maka ia menjadi siluman babi selamanya.
Biasanya sering ditemukan di hutan-hutan yang tidak jauh dari pemukiman penduduk, apabila menjelma sebagai manusia bentuknya seorang laki-laki muda. Asal mitos siluman babi ini dari tanah Jawa dan Madura.
7. Siluman anjing hutan atau srigala
Siluman ini jarang ditemukan di Indonesia, namun ada daerah yang masih mempercayai mistis ini di daerah papua dan Sulawesi. Bahwasannya siluman ini sesekali menampakan dirinya di pegunungan apabila sedang marah dan akan mengambil tumbal. Penjelmaan menjadi manusia adalah laki-laki dewasa dan sering menggoda para perempuan.
8. Siluman Kera
Mungkin Anda sudah pernah mendengar tentang siluman ini, bentuknya menyerupai kera, menjadi penunggu rumah tua atau hutan belantara.
Asal mula mitos ini adalah dari daerah Sumatra. Penjelmaan saat menjadi manusia adalah seorang anak laki-laki. Tidak suka diganggu dan apabila diganggu akan merasuki tubuh orang yang mengganggu sampai diobati oleh kepala suku didaerah tersebut.
9. Siluman Ikan Muara
Sebagai penunggu muara, pertemuan air laut dan air tawar. Bentuknya menyerupai ikan dengan ukuran yang sangat besar dan bisa memakan apa saja yang dikehendakinya.
Munculnya sesekali dan hanya orang tertentu yang mampu melihatnya. Penjelamaannya adalah seorang wanita cantik.