Fakta-fakta kontroversi penyanyi Pamungkas yang diduga plagiat artwork seniman Prancis tanpa izin.
Baru-baru ini Pamungkas menjadi bahan perbincangan publik setelah menggunakan artwork karya Baptiste Virot tanpa izin untuk sampul albumnya, Solipsism 2.0.
Baca Juga: Baim Wong Sebut Dewi Perssik Orang Baik di Tengah Fitnah Mantan Asistennya
Berikut fakta-fakta kontroversi penyanyi Pamungkas
1. Dalam Album Barunya Pamungkas Diduga Pakai Artwork seniman Seniman Prancis
Musisi Pamungkas minta maaf terkait insiden memakai artwork seniman internasional, Baptites Virot, tanpa izin.
Pamungkas menggunakan artwork Baptiste Virot untuk sampul album Solipsism 2.0.
2. Pamungkas Minta Maaf ke Seniman Prancis
Pamungkas akhirnya meminta maaf melalui unggahan Instagram TV, @maspam.records. Pada video yang berdurasi dua menit lebih itu, Pamungkas menyampaikan permintaan maaf dan mengakui bahwa itu merupakan kelalaiannya.
“Saya Pamungkas on behalf Mas Pam Records, saya akan menjelaskan sekaligus meluruskan pertanyaan yang sedang beredar di online media di Indonesia dan juga di sosial media. This pure my bad, ini ada kelalaian saya,” kata Pamungkas
“Saya meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi karena kelalaian saya. Kami sudah menyelesaikan masalah dengan Baptiste. Kami membeli hak cipta dan ilustrasinya, kami berhubungan baik,” ucap Pamungkas
3. Permasalahan Sudah Diselesaikan Dengan Baik
Pamungkas bersyukur permasalahan ini kini sudah bisa diselesaikan dengan baik-baik. Pamungkas mengaku sudah menjalin komunikasi dengan Baptiste Virot dan menghasilkan kesepakatan damai. Poin kesepakatannya adalah Pamungkas memutuskan untuk membeli karya yang sudah sempat ditaruhnya di sampul album terbarunya.
“Kami membeli hak cipta dan ilustrasinya. Kami bersyukur menemukan titik temu kesepakatan yang baik,” tuturnya
Baca Juga: Pemeran Datuk Jamali Shadat Di Animasi Upin & Ipin Meninggal Dunia Mengidap Penyakit Diabetes
4. Banyak Netizen Memuji Sikap Pamungkas
Banyak netizen memuji sikap jantan Pamungkas meminta maaf secara terbuka dan mengakui kelalaiannya. Netizen melihat permintaan maaf itu sebagai sebuah kekuatan yang ada pada diri Pamungkas.
“Semua yg terjadi hari ini dan di masa lalu adalah titik titik utk membuat garis di masa depan. Maaf tidak datang dari orang yang lemah,” komentar salah satu netizen.
“Terbentur terbentur terbentuk maspam. Lets be okay again today. gak usah denger katakta dan hate coment nya. Im standing for u mas,” timpal yang lainnya.