Banyak orang penasaran dengan sejarah hari raya Saraswati. Sebuah hari yang dirayakan umat Hindu sebagai simbol penghargaan pada pengetahuan dan seni.
Hari raya Saraswati ternyata memiliki kaitan dengan Dewi Saraswati. Sejarah atau legenda nya menyebutkan bahwa Dewi Saraswati adalah istri dari Dewa Brahma.
Baca juga: Fakta Pembakaran Bendera Indonesia di Aceh, Ternyata Pelaku Tinggal di Malaysia
Dewi Saraswati oleh umat hindu dipercayai sebagai sosok dewi yang melimpahkan ilmu pengetahuan, widya, dan sastra kepada umat manusia. Sebab itu dirinya kerap diyakini sebagai simbol ilmu pengetahuan dan seni oleh umat Hindu.
Merujuk situs resmi pemerintah Kabupaten Buleleng Bali menyebutkan bahwa sosok Dewi Saraswati digambarkan sebagai sosok dewi yang duduk di atas bunga teratai. Dewi Saraswati tampak digambarkan memegang beberapa benda seperti kitab di tangan kiri, akshamala di tangan kanan, dan veena olah kedua tangan. Tidak hanya itu, Dewi Saraswati juga tampak ditemani seekor angsa dan burung merak.
Setelah ditelusuri ternyata gambaran tersebut adalah sebuah simbol-simbol yang memiliki makna khusus. Kitab di tangan kiri bermakna bahwa semua bentuk ilmu pengetahuan dan sains bersifat sekuler dan jangan diabaikan.
Akshamala atau ganatri atau tasbih di tangan kanan bermakna bahwa ilmu pengetahuan spiritual penting dan utama dibandingkan dengan ilmu pengetahuan dan sains. Namun demikian ajaran hindu lewat simbol Dewi Saraswati mengajarkan akan keseimbangan keduanya, antara ilmu spiritual dan sains.
Baca juga: Fakta-fakta Jagal Kucing di Medan, Ternyata Pelaku Sudah Belasan Tahun Jual dan Makan Dagingnya
Sementara itu hidup dengan ilmu pengetahuan spiritual dan sains tidak akan indah jika tidak ada seni. Sebab itu kedua tangan Dewi Saraswati tampak memegang Veena. Veena adalah simbol senin, musik dan budaya. Seni juga menjadi simbol untuk harmonisasi pikiran dan lingkungan sekitar.
