Tengah ramai di media sosial terkait foto telanjang berwajah Nancy Momoland. Foto panas Nancy itu rupanya hanya editan oleh salah satu anggota staf yang bekerja dengan Momoland. Setelah mengedit, foto Nancy Momoland disebarluaskan kepada 500 orang sekaligus.
Akibat hal ini, kesehatan Nancy Momoland dilaporkan terganggu. Agensi yang menaungi Momoland yakni MLD Entertainment berjanji akan menindak tegas hingga membawa kasus ini ke kepolisian.
Baca Juga: Biografi dan Profil Lengkap Agama Captain Vincent, Tuai Pro Kontra Terkait Analisa Sriwijaya Air
Sempat diduga disebar oleh staf, ternyata foto-foto tersebut adalah hasil editan orang tak bertanggung jawab. Hal ini disampaikan langsung oleh MLD Entertainment, agensi yang menaungi Momoland.
"Baru-baru ini online dan di SNS, foto terkait Nancy yang dimanipulasi secara ilegal sedang menyebar. Nancy adalah korban dari foto yang diambil secara rahasia dan kemudian di-photoshop. Orang yang harus dilindungi adalah Nancy," ungkap pihak MLD Entertainment dilansir dari Allkpop.
"Kami meminta kerjasama anda. Kami akan mengambil tindakan hukum yang tegas terhadap orang yang mengambil foto, penyebar asli, serta semua orang yang menyebarkan foto dan menyelidiki dengan polisi serta badan hukum internasional," kata MLD.
Sementara itu, kondisi Nancy diungkap oleh MLD. Gadis berdarah Korea-Amerika itu masih syok karena foto tersebut.
"Nancy saat ini terluka secara psikologis. Kami mohon kepada Anda. Tolong jangan sakiti artis kami dengan unggahan jahat," lanjut MLD.
Karena foto editan Nancy Momoland yang dalam keadaan telanjang diambil saat dirinya menjadi presenter di Asia Artist Awards 2019 di Vietnam, pihak AAA mengucapkan permintaan maaf. Pihak AAA berjanji akan mendampingi MLD Entertainment dalam mengusut tuntas kasus ini.
Baca Juga: Biografi dan Profil Lengkap Agama Faisal Rahman, YouTuber Korban Pesawat Sriwijaya Air SJ182
“Halo, ini panitia penyelenggara Asia Artist Awards. Baru-baru ini, foto yang dimanipulasi secara ilegal terkait Nancy, yang merupakan MC dari Asia Artist Awards 2019 di Vietnam, telah beredar secara online dan melalui media sosial, dan kami sangat menyesali fakta tersebut. Panitia penyelenggara ingin meminta maaf kepada Nancy, korban dari gambar dan pemalsuan tersebut,” begitu rilis dari pihak Asia Artist Awards (AAA).
“Kami juga akan bekerja sama dengan MLD Entertainment untuk terus memantau situasi dan bekerja sama dalam tindakan hukum perdata dan pidana terkait postingan berbahaya untuk mencoba dan mencegah kerusakan lebih lanjut. Kami minta maaf karena telah menyebabkan sesuatu yang tidak menyenangkan bagi para penggemar yang mencintai Nancy, dan tolong terus kirimkan dukungan Anda kepadanya,” ucap pihak AAA.
