Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru saja menunjuk Budi Gunadi Sadikin yang bukan dari bidang kesehatan sebagai Menteri Kesehatan pertama pasca Reformasi menggantikan dr Terawan Agus Putranto.
Sekedar informasi, Budi Gunadi Sadikin, yang saat ini menduduki posisi sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Di BUMN, membidangi BUMN Kesehatan dan Farmasi. Ia juga terlibat aktif dalam penanggulangan pandemi COVID-19 sejak pertama kali penyakit ini masuk Indonesia, Maret 2020.
Dilihat latar belakang akademisnya, Budi Gunadi Sadikin adalah seorang lulusan Fisika Nuklir Institut Teknologi Bandung (ITB). Dalam perjalan kariernya, ia banyak berkecimpung di perbankan.
Baca Juga: Jokowi Umumkan Nama Menteri Baru dalam Kabinet Indonesia Maju, Dilantik Besok
Pria berkacata mata yang lahir di Bogor, 6 Mei 1964 terlibat dalam berbagai pengadaan. Seperti, 1. 20 alat PCR test dengan kapasitas lebih dari 10,000 test/hari atau 28 persen dari kapasitas nasional.
2. Vaksin Covid serta membuat sistem pelaksanaan dan distribusi vaksin.
3. Obat penyembuhan (thereupatic) COVID-19.
Budi Gunadi Sadikin juga aktif memonitor dan mengelola 70 rumah sakit BUMN. Salah satunya dalam menaikkan kapasitas tempat tidur RS BUMN menjadi lebih dari 6.500.
Pria yang lahir 56 tahun lalu pada tahun 2019, menjabat sebagai Direktur Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) sejak September 2017.
Selain menjadi Wamen, saat ini Budi juga menjabat sebagai Wakil Komisaris Utama Pertamina.
Mengambil studi tentang Fisika Nuklir, Budi Gunadi Sadikin lulus dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1988.
Baca Juga: 6 Bintang Baru Menteri Kabinet Presiden Jokowi
Kariernya kemudian diawali dengan menjadi Staf Teknologi Informasi di IBM Asia Pasifik yang berpusat di Tokyo, Jepang.
Selanjutnya, ia melanjutkan karier di IBM Indonesia dengan jabatan terakhir sebagai Systems Integration and Professional Services Manager hingga 1994.
Dari IBM Indonesia, kemudian, pria yang lahir 6 Mei 1964 di Bogor ini memutuskan pindah ke Bank Bali, yang kini dikenal sebagai Bank Permata.
Budi beberapa kali memegang sejumlah jabatan.
Jabatan-jabatan itu di antaranya sebagai General Manager Electronic Banking, Chief General Manager wilayah Jakarta, dan Chief General Manager Human Resources hingga 1999.
Kemudian, Budi bergabung dengan ABN Amro Bank Indonesia dengan jabatan terakhir sebagai Direktur Consumer Banking hingga 2004.
Selanjutnya, ia meloncat lagi ke Bank Danamon sebagai Executive Vice President Consumer Banking dan Direktur di Adira Quantum Multi Finance.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo baru saja mengumumkan nama menteri baru yang akan menduduki jabatan menteri dalam Kabinet Indonesia Maju.
Terdapat beberapa nama yang muncul dan merupakan sebuah kejutan untuk publik.
Berikut nama meteri baru dalam Kabinet Indonesia Maju
1. Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial. Risma menggantikan jabatan Juliari Batubara.
2. Sandiaga Uno menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
3. Budi Gunadi Sadikin Menteri Kesehatan
4. Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menag
5. Sakti Wahyu Trenggono ditunjuk menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP)
6. Muhammad Lutfi Menteri Perdagangan
