Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah membuat lima instruksi soal program vaksin corona gratis untuk masyarakat Indonesia.
Instruksi mantan Wali Kota Solo itu disampaikan oleh Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) dalam akun instagramnya menyampaikan instruksi Presiden Joko Widodo terkait program vaksinaci Covid-19.
Baca Juga: Deretan Penghargaan Prof. dr. Adi Utarini yang Mampu Turunkan Kasus DBD
Insruksi Presiden soal program vaksin corona gratis
Pertama, vaksin Covid-19 diberikan secara gratis dan masyarakat tidak dikenakan biaya sama sekali.
Kedua, seluruh jajaran kabinet, kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah agar memprioritaskan program vaksinasi pada tahun anggaran 2021.
Ketiga, Menteri Keuangan agar memprioritaskan dan merelokasi anggaran lain terkait ketersediaan dan vaksinasi secara gratis.
Keempat, Presiden akan menjadi yang pertama mendapat vaksin Covid-19. Tujuannya untuk memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada masyarakat bahwa vaksin yang digunakan aman.
Kelima, meminta masyarakat untuk terus menjalankan disiplin 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.
Jokowi yang merupakan mantan Gubernur DKI Jakarta itu menargetkan minimal 182 juta penduduk atau sekitar 70 dari total penduduk Indonesia akan disuntik vaksin Covid-19.
Baca Juga: Daftar Daerah yang Wajibkan Rapid Test Antigen untuk Keluar-masuk
“Yang akan divaksin itu minimal 70 persen dari jumlah penduduk Indonesia. Sudah kita hitung kemarin, 182 juta itu harus satu-satu divaksin,” ujarnya.
Terakhir, Presiden Jokowi juga menjelaskan alasan minimal sekitar 70 persen penduduk yang harus diberi vaksin Covid-19. Menurutnya, hal itu dilakukan untuk menciptakan kekebalan komunal atau herd immunity.