Liverpool memperpanjang rekor tak terkalahkan di kandang usai menekuk Tottenham Hotspur 2-1 di pekan ke-13 Liga Inggris, Kamis (17/12/2020) apagi WIB. Terkait hal itu, Jose Mourinho mengklaim Tottenham Hotspur tetap menjadi tim terbaik meski kalah dari Liverpool.
Liverpool unggul lebih dulu lewat Mohamed Salah namun mampu dibalas Son Heung Min di babak pertama. Roberto Firmino tampil sebagai pahlawan kemenangan melalui gol sundulan di menit-menit akhir.
Baca Juga : Taklukkan Tottenham Hotspur di Anfield, Liverpool Naik ke Posisi Teratas
The Reds memang mendominasi penguasaan bola di sepanjang laga tapi bukan berarti Tottenham tak punya peluang untuk menang. Hasil akhir bisa saja berbeda jika peluang yang dimiliki Steven Bergwijn tak membentur tiang atau sundulan Harry Kane tidak melenceng dan menjadi gol.
Selepas pertandingan, Mourinho sempat berbincang dengan Jurgen Klopp di pinggir lapangan.
Baca Juga : Bermain Imbang, Arsenal Kian Dekat dengan Zona Degradasi
"Tim terbaik kalah malam ini dan dia tidak setuju, tapi itu pendapatnya," kata Mourinho kata Mourinho seperti dikutip Daily Mail.
Selain itu, Mourinho juga menilai Klopp mendapat perlakuan berbeda dari wasit. Pelatih asal Jerman itu disebut tak terhindar hukuman meski melayangkan protes keras dari bench. Pelatih asal Portugal itu yakin situasi akan berbeda jika ia yang melakukan protes keras di pinggir lapangan.
Baca Juga : Bahagia, Son Heung-min Tegaskan Ingin Pensiun di Tottenham Hotspur
"Jika saya berperilaku sama dengannya di pinggir lapangan, maka saya tidak akan bertahan di sana. Untuk beberapa alasan saya diperlakukan berbeda dan menyedihkan," ujarnya.
Hasil ini membawa Liverpool ke puncak klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 28 poin atau unggul tiga angka dari Spurs yang turun ke peringkat kedua.
