Tottenham Hotspur melawat ke markas Liverpool di Anfield, Kamis (17/12/2020) dini hari WIB. Laga ini jadi pertarungan dua tim yang berbagi tempat di puncak klasemen Liga Inggris. Tottenham dan Liverpool seperti diketahui sama-sama mengumpulkan 25 poin dari 12 pekan. Kalaupun Tottenham ada di posisi pertama, itu karena unggul selisih gol.
Pertemuan ini menjanjikan duel yang seru dan menarik. Liverpool adalah tim tertajam di Liga Inggris saat ini dengan 27 gol, sedangkan Tottenham Hotspur adalah tim yang paling sedikit kebobolan: 10 gol.
Liverpool boleh bangga memiliki Anfield yang tak pernah mencium aroma kekalahan selama 65 pertandingan. Akan tetapi, Jurgen Klopp harus ekstra waspada dengan kehadiran tim tamu Tottenham Hotspur yang dilatih oleh Jose Mourinho.
Terakhir kali Anfield mencium aroma kekalahan di pentas Liga Inggris terjadi pada 2017 silam. Crystal Palace merupakan tim terakhir yang memberikan kekalahan buat Liverpool di kandang. Sejak saat itu, Jurgen Klopp dan kolega sukses menjaga kesucian Anfield hingga berita ini turun. Tapi Liverpool tak bisa menganggap sepele tim tamu malam hari ini, yakni Tottenham Hotspur.
Baca Juga : Diincar Barcelona, Memphis Depay Tegaskan Loyal untuk Lyon
Tanpa mengesampingkan kualitas para pemain Tottenham Hotspur, tapi sosok Jose Mourinho lah yang mesti dikhawatirkan. Terlebih, rekor Liverpool masih belum ada apa-apanya dibandingkan dengan apa yang The Special One telah bukukan saat menangani Chelsea.
Chelsea di bawah Jose Mourinho mencatatkan 86 laga tanpa kalah di kandang pada tahun 2004 hingga 2008. Empat tahun lamanya, The Blues berhasil menjaga kesucian Stamford Bridge.
Chelsea melewati 1.462 malam, 86 pertandingan kandang, dan empat tahun untuk mencapai rekor yang sangat fantastis ini. Belum ada tim yang sanggup mendekati raihan The Blues, kecuali mungkin Liverpool.
Kondisinya saat ini, Jose Mourinho datang bersama Tottenham Hotspur, tim yang sudah jauh berbeda dibandingkan dengan beberapa musim belakangan. Liverpool tak boleh lengah, atau kesucian Anfield bakal ternoda.
Baca Juga : Arsenal Alami Hasil Buruk, Mikel Arteta Siap Bertangung Jawab
Pada 27 April enam tahun lalu, tergelincirnya Gerrard membuat Demba Ba mencetak gol yang merupakan awal dari akhir dari tantangan gelar Liverpool di musim 2013/2014. Insiden itu juga membuat The Reds harus melupakan perburuan juara.
Suporter Liverpool boleh beralasan jika Chelsea bermain dengan taktik parkir bus yang terkenal itu, terlebih sosok Jose Mourinho yang berada di balik kendali tim.
Memang faktanya, Liverpool mampu mengemas 73 persen penguasaan bola dan 26 tembakan selama pertandingan. Namun, kejeniusan Mourinho meramu taktik membawa Chelsea keluar sebagai pemenang.
Mourinho melakukan selebrasi yang sangat emosional di depan para pendukung Liverpool di Anfield. Itu ditambah dengan komentarnya semusim kemudian yang tak kalah 'nyebelin'.
Baca Juga : Alami Rentetan Hasil Buruk, Ruang Ganti Tim Arsenal Dikabarkan Memanas
"Perburuan gelar? Kami membuat Liverpool kehilangan gelar, kami memberikan gelar juara Liga Inggris ke Manchester City. Sesederhana itu,"
Tottenham dan Mourinho akan jadi ujian sebenarnya buat Liverpool. Rekor tak terkalahkan The Reds bisa jadi berakhir malam ini.
