Jelang Vaksinasi, MUI Berkomitmen Kawal Kehalalan Vaksin Corona Sinovac

Jelang Vaksinasi, MUI Berkomitmen Kawal Kehalalan Vaksin Corona Sinovac

Ahmad
2020-12-08 19:32:38
Jelang Vaksinasi, MUI Berkomitmen Kawal Kehalalan Vaksin Corona Sinovac
Direktur Lembaga Pengkajian Pangan, Obat obatan dan Kosmetika (LPPOM) MUI, Dr. Lukmanul Hakim, M.Si mengatakan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) berkomitmen mengawal aspek kehalalan vaksin corona Sinovac.

Direktur Lembaga Pengkajian Pangan, Obat obatan dan Kosmetika (LPPOM) MUI, Dr. Lukmanul Hakim, M.Si mengatakan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) berkomitmen mengawal aspek kehalalan vaksin corona Sinovac. 

Dalam hal ini, Tim MUI bersama PT. Bio Farma, Badan POM dan Kementerian kesehatan telah melakukan inspeksi ke fasilitas produksi Sinovac pada bulan Oktober lalu, untuk melakukan audit aspek kualitas, keamanan, serta kehalalan vaksin.

Lukmanul Hakim menambahkan bahwa saat ini, MUI masih terus berkoordinasi dengan Sinovac, Bio Farma untuk melanjutkan kajian aspek kehalalan penggunaan vaksin corona.

Baca Juga: Pemerintah Gandeng Banyak Pihak Pastikan Vaksin Corona Aman, Termasuk MUI

“Audit memorandum telah dikirimkan kepada pihak perusahaan terkait dan kami meminta informasi tambahan. Kami berharap agar segera bisa mendapat informasi tambahan tersebut, sehingga penetapan kehalalan dapat dilakukan oleh Komisi Fatwa MUI. Rekomendasi dari Badan POM terkait izin penggunaan vaksin COVID-19 juga menjadi salah satu pertimbangan dalam penetapan fatwa tersebut,” katanya dalam keterangan tertulis, Selasa 8 Desember 2020.

Sebelumnya, pemerintah melalui Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) menggandeng banyak pihak untuk memastikan keamanan vaksin corona Sinovac. 

Dalam hal ini, pemerintah menggandeng Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Komite Nasional Penilai Obat dan ITAGI yang akan memastikan aspek keamanan, efektivitas, dan mutu vaksin corona Sinovac yang baru tiba Minggu 6 Desember 2020, dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) akan mengawal kehalalan vaksin tersebut.

Baca Juga: Asrama Haji Bekasi Bakal Diubah Jadi RSD Covid-19

Lebih lanjut, Kepala Badan POM, Dr. Ir. Penny K. Lukito, MCP mengatakan bahwa menindaklanjuti kedatangan vaksin, Badan POM akan melakukan evaluasi terhadap data uji klinik yang sedang dilaksanakan untuk membuktikan keamanan dan khasiat vaksin. 

Proses evaluasi yang dijalankan Badan POM menggunakan standar yang merujuk kepada standar Internasional seperti WHO, US FDA dan EMA.

Badan POM, lanjut Penny, telah melakukan pengambilan sampel dari 1,2 juta vaksin corona yang telah hadir di Indonesia untuk pengujian mutu di laboratorium P3OMN. Sampel tersebut perlu dilakukan untuk penerbitan lot release (pelulusan batch/lot), dengan beberapa parameter untuk lot release termasuk uji potensi, uji kadar antigen, uji toksisitas abnormal dan uji endotoksin.

Tujuan pengujian ini adalah untuk memastikan bahwa vaksin mempunyai mutu yang sesuai dengan persyaratan.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30