Oleh : Alpandi Pinem
Pilkada Karo saat ini sudah semakin dekat, banyak kampanye-kampanye sedang dilangsungkan dengan mengikuti protokol kesehatan dan jumlah yang hadir juga dibatasi. Dan tidak menjadi hal yang asing juga bahwa ada beberapa pendukung di media sosial saling serang.
Adapun kelima pasangan yang maju yakni, Joshua Ginting dan Sabrina br Tarigan, mendapatkan nomor urut 1. Selanjutnya, pasangan Cuaca Bangun dan Agen Purba mendapatkan nomor urut 2. Di nomor urut 3, ada pasangan Iwan Depari dan Budianto Surbakti, selanjutnya nomor 4 didapatkan oleh pasangan Yus Felesky br Surbakti dan Paulus Sitepu, kemudian pasangan Cory br Sebayang dan Theopilus Ginting mendapatkan nomor urut 5.
Namun dari kelima pasangan itu ada yang menarik, karena salah satu calon, yakni petahan dengan nomor urut 5 yakni Cory Sebayang yang berpasangan dengan anak muda Theopilus Ginting. Dimana sebelumnya Cory Sebayang adalah wakil Bupati Karo mendampingin Terkelin Berahmana.
Baca Juga : Wujudkan Karo Maju, Theopilus Ginting akan Berkolaborasi dengan Kaum Milenial
Lalu kenapa masyarakat kini harus memilih petahana Cory Sebayang - Theopilus Ginting sebagai pemimpin Karo untuk periode selanjutnya? Seperti yang diketahui bahwa pilkada kali ini sangatlah berbeda dengan sebelumnya. Karena siapa yang memimpin kali ini hanya membutuhkan waktu 3,5 tahun untuk membangun Tanah Karo.
Tentunya untuk melanjutkan pembangunan yang selama ini sudah berjalan, maka Cory Sebayang paling berkapasitas bukan? Yang merupakan petahana, tentunya untuk membangun Tanah Karo dan melanjutkan membangun Tanah Karo ini menjadi lebih baik tentunya harus petahana?
Maka dari itu di masa kampanye ini baik Cory Sebayang maupun Theopilus Ginting gencar melakukan belusukan langsung ke masyarakat, baik dari sektor pertanian, pariwisata, menuntaskan narkoba, dan masalah-masalah yang dihadapi masyarakat.
Baca Juga : Calon Wakil Bupati Theopilus Ginting Puji Kepiawaan Masyarakat Karo dalam Bertani
Bahkan kedua pasangan ini menawarkan Visi KARO MAJU UNTUK INDONESIA MAJU dengan tema SIMALEM yakni, Sejahtrakan Masyarakat Karo, Insfratuktur Untuk Ekonomi Karo, Meningkatkan Produktivitas Pertanian, Anak Muda Karo Hebat, Lindungi Masyarakat Karo, Edukasi yang Adaptif, Maksimalkan Potensi Wisata.
Dalam rangka untuk memastikan berlangsungnya pembangunan berkelanjutan di Karo dalam waktu 3,5 tahun kedepan, tentunya masyarakat harus tahu bahwa sosok petahanalah yang lebih layak melanjutkan pembangunan tersebut.
Kembali lagi, kenapa harus memilih Cory Sebayang-Theopilus Ginting? Karena kali ini bakal jadi sejarah, pertama kalinya Karo dipimpin oleh sosok perempuan dan orang muda yang menjadi pendampingnya. Tentunya ini kelaborasi yang sangat luar biasa, dan ditambah lagi akan meningkatkan kreativitas orang-orang muda Karo untuk menjadi seseorang pemimpin hebat di masa-masa mendatang.
Baca Juga : Kunjungi Gudang Wortel, Theopilus Ginting: Kesejahteraan Petani di Karo Harus Kita Wujudkan
Jadi masyarakat harus pintar dan lebih cermat memilih pemimpin dan tidak ada salahnya memilih Cory Sebayang - Theopilus Ginting. Kerena Cory Sebayang-Theopilus Ginting dapat menyatakan programnya dengan nalar yang logis dan memberikan program program yang lebih baik dari yang lain.
Namun, siapapun yang akan menjadi pilihan masyarakat sebagai pemimpin Tanah Karo 3,5 tahun kedepan, itu kembali kepada masyarakat itu sendiri. Baik karena opini pribadi atau karena alasan logis.
