Sebuah lokasi di wilayah Desa Sinartanjung, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, bernama Raja Gosi menyimpan cerita mistis yang masih terjaga baik secara turun temurun.
Menurut kabar, Raja Gosi ini dulunya markas tentara Belanda saat menjajah Indonesia yang berada di tepi Sungai Citanduy.
Baca Juga: Cerita Mistis di Gunung Sangkur Banjar, Angker dan Dipercaya Tempat Kerajaan Jin
Raja Gosi, berdasarkan berbagai sumber, merupakan patok atau dalam bahasa Sunda Rajeg yang terbuat dari bahan wesi atau besi. Sehingga, istilah Rajeg Wesi pun lebih mudah diucapkan Raja Gosi.
Seorang sesepuh Desa Sinartanjung bernama Unan mengatakan, Raja Gosi atau Rajeg Wesi dahulunya merupakan peninggalan zaman kerajaan sebelum datangnya belanda. Di lokasi tersebut, dijadikan tempat tinggal dan tempat singgah kerajaan. Seiring berjalannya waktu, lokasi tersebut dikuasai Belanda dan dijadikan markas.
Baca Juga: Cerita Mistis Tanjakan Santiong Banjar, Serem Banget!
"Jadi, di situ dulunya ada patok besi yang ditancapkan sekitar 12 meter. Namun, sekarang sudah tidak terlihat lagi karena Sungai Citanduy mengalami abrasi, terutama saat dulu Gunung Galunggung meletus. Makanya sekarang besi itu sudah tidak terlihat lagi karena tertutup pasir,” katanya.
Unan menceritakan, di lokasi Rajeh Wesi tersebut yang dikenal sebagai tempat keramat itu dihuni oleh makhluk ghaib yang bernama Eyang Jagat Pati. Cerita mistis yang ada di lokasi tersebut terdapat sosok penunggu tersebut kerap muncul dalam wujud Buaya Putih, Ular besar, maupu kura-kura yang ukurannya sangat besar.
"Tempat ini memang dikenal keramat, apalagi orang dari luar ada saja yang semedi untuk mencari pesugihan. Tapi banyak yang gagal, karena godaannya yang sering muncul kalau tidak Buaya, ular atau kura-kura,” ujarnya.
Sementara itu, yang berjaga di pintu (ghaib, red) Rajeg Wesi tersebut, diketahui bernama Aki Terong Peot dan Nini Terong Peot. Sedangkan lokasi di seberangnya diketahui tempat Eyang Prabu Songsong yang kurang begitu dikenal oleh masyarakat.
Baca Juga: Kisah Misteri Sungai Petanu Gianyar, Sering Terdengar Suara Musik Alam Gaib
Meski dahulu kerap digunakan tempat semedi oleh masyarakat dari luar Banjar dan konon diyakini berhasil untuk pesugihan, namun bagi masyarakat Banjar sendiri justru tidak berlaku, atau dalam istilah orang setempat hanya Kaauban alias tertutup.
Rajeg wesi juga dikenal tempat berkumpulnya buaya-buaya, akan tetapi itu buaya ghaib. Sedangkan tempat berkumpulnya hewan-hewan ghaib itu di Leuwi Keris yang lokasinya di wilayah Jawa Tengah, tidak jauh dari lokasi Rajeg Wesi.