Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan vaksin corona AstraZeneca akan mulai dikirim April 2021.
Pernyataan tersebut dikatakan oleh Jokowi setelah mendapat laporan dari Menteri BUMN Erick Thohir dalam sebuah rapat terbatas secara virtual, Senin 19 Oktober 2020.
Lebih lanjut, Jokowi mengatakan Indonesia akan mendapatkan 100 juta dosis vaksin dari AstraZeneca.
Baca Juga: Fakta-fakta Alasan Pasien Corona yang Masih Positif bisa Tetap Pulang
Meskipun begitu, Jokowi memerintahkan kepada para jajarannya untuk lebih baik lagi untuk komunikasi ke publik agar tidak ada kesalahan di lapangan.
Jokowi mengingatkan jajaran menterinya untuk tak lupa mempersiapkan implementasi vaksinasi dengan matang. Menurutnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Indonesia perlu ikut untuk memberikan pelatihan di lapangan.
Baca Juga: Sri Mulyani Kembali Terpilih Jadi Menteri Keuangan Terbaik Asia-Pasifik Versi Global Markets
Soal harga, pemerintah akan membayar uang muka untuk pengadaan vaksin corona dari AstraZeneca sebesar US$250 juta atau setara Rp3,67 triliun pada akhir bulan ini.