Terletak di daerah Bojongsari, Bogor, Jawa Barat, jembatan siroj merentang sejarah panjang. Berfungsi sebagai penghubung antara dua kampung di Bojongdari dan Cikeas, jembatan itu dulunya terbuat dari bambu.
Sebelum di renovasi dengan konstruksi baja, jembatan yang kini tak terlalu sering digunakan warga, dulunya adalah penghubung satu-satunya. Konon sebelum ada jembatan siroj, tempat itu disebut misterius sehingga banyak warga takut untuk melintas disana.
Baca Juga: Mengenal Kehamilan Hantu, ini ciri-ciri dan Penyebabnya
Tapi salah satu tokoh masyarakat bernama Haji Sirojudin, mencetuskan ide untuk membangun jembatan agara mempermudah akses warga. Karena teladan dan jasanya, nama Kong Siroj disematkan sebagai nama jembatan.
Jika dilihat siang hari, jembatan kong siroj tak terlalu mengalirkan aura magis, tapi ketika malam hari dimana tak ada lampu penerangan ditambah lagi sepinya pengguna kendaraan roda dua yang melintas disana, kesan misteriusnya kian terasa begitu kental.
Apalagi ketika banyak cerita yang beredar dari mulut ke mulut terkait kehadiran makhluk lain, salah satu yang paling banyak dikisahkan warga adalah tentang sosok wanita misterius yang kerap terlihat di tiang jembatan atau di dahan pohon besar yang ada di pinggir kali di bawah jembatan tersebut.
Selain kemunculan sosok wanita misterius, warga juga kerap melihat sosok hitam. Salah satunya adalah pengalaman Syamsudin Siroj yang tak lain adalah anak dari Kong Siroj.
Baca Juga: Sang Bayi Sering Diganggu Jin? Begini Cara Mengatasinya
Suatu ketika Syamsudin mengaku melihat sosok yang disebutnya sebagai si hitam.
"Pernah sama saya langsung, namanya makhluk hitam. Mukanya seperti muka monyet tapi binatang kayak binatang tua. Saya menyebutnya si hitam. Kupingnya agak panjang, kakinya empat, kakinya depannya mirip tangan gitu," ungkap H. Syamsudin Siroj.
Sumber: Silet