Media sosial beberapa hari terakhir ini tengah heboh dengan dua perkara, yakni mengenai gugatan RCTI dan kata 'Anjay'.
Komika Bintang Emon tengah heboh, pasalnya dia membuat video parodi dengan menulis keterangan bahaya live streaming di 2025. Dalam video lelucon itu, Bintang akan mengulas pangsit goreng dalam siaran live di media sosialnya.
Dalam video Bintang Emon yang baru saja memulai live tiba-tiba datang seorang yang mempermasalahkan hal tersebut. Bintang Emon juga tak terima dengan orang itu yang ingin mengamankanya.
Baca Juga: Konser Drive In Kahitna Hedi Yunus: Suasana Konser yang Berbeda
"Kok bisa-bisanya, saya cuma mencet tombol live pak, bukan tombol rudal, ngerugiinnya apa pak?" kata Bintang Emon.
Dalam video tersebut juga di ceritakan bahwa, orang tersebut tetap bersikukuh untuk membawa Bintang Emon. Meski Emon sudah menjelaskan maksud dan tujuan live tersebut.
"Topik yang dibicarain saya ngobrol masalah pangsit doang pak, enggak ada ngerugin-rugiinnya, makar, ngegulingin negara, enggak ada pak, ini doang pangsit," ujarnya.
Bintang Emon juga menyinggung soal siapa yang paling pantas berada di balik jeruji besi. Menurutnya ada beberapa perbuatan kejahatan yang lebih pantas dihukum."OTT-nya oh tipi tipu kali ya pak. Ini kalau sel penuh gara-gara orang kayak saya yang cuma live doang, gimana nasibnya yang lebih berhak di penjara, yang ngebalak hutan, koruptor, hak mererka masa kehalangan sama kita pak, enggak enak kita pak," kata Bintang.
Dalam sindiran masalah sensor. Emon menjawab mengenai hal yang ada di televisi. Bahkan Ia juga membandingkan sensor jaman sekarang dengan jaman dahulu yang pernah di alami oleh dirinya.
"Semuanya disensor demi kepentingan kita, termasuk Sandy sama Shizuka pake baju renang di sensor, karena bisa bikin adek-adek kita, anak-anak kita pengen pake bikini di tempat umum. Padahal dulu gue lihat Shincan celana dicopot enggak ada pikiran lepas celana," kata Bintang.
di Akhir video tersebut Bintang Emon benar-benar dibawa oleh orang yang datang secara tiba-tiba tadi. Bahkan pada saat berjalan Bintang juga menyebutkan kaya 'Anjay'.
Bintang disebut telah melanggar dua pasal karena melakukan live streaming dan mengucap kata anjay.
Baca Juga: Sosok Lutfi Agizal, Youtuber yang Bikin Trending Kata Anjay
"Anjay doang, ngomong anjay, anjay anak Jakarta yoman reggae," ucap Bintang Emon.
Hal di atas adalah bagian dari skenario yang dibuat oleh Bintang Emon untuk memberikan sindiran terkait dua hal yang sedang hangat diperbincangkan warga.
Diketahui, stasiun televisi swasta RCTI dan iNews yang mengajukan uji materi itu menyebut pengaturan penyiaran berbasis internet dalam Pasal 1 ayat 2 UU Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran ambigu dan menyebabkan ketidakpastian hukum. Pemohon meminta agar penyedia layanan siaran melalui internet turut diatur dalam Pasal 1 ayat 2 UU Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran.
Sementara itu, Komnas Perlindungan Anak meminta masyarakat untuk setop menggunakan kata gaul 'Anjay'. Melalui surat yang disebarkan pada 29 Agustus 2020 lalu, kata tersebut dianggap dapat 'merendahkan martabat seseorang'.
Sumber:Twitter @bintangemon,Suara
