Apple bersama produsen terbesarnya, Foxconn, dilaporkan sedang menguji coba produksi lensa dengan teknologi realitas tertambah (AR) semi transparan untuk kacamata pintarnya, setelah melewati tahap prototipe dua bulan lalu.
Dikutip dari Phone Arena, Minggu 12 Juli 2020, produksi massal lensa dan produk masih satu hingga dua tahun ke depan.
Lensa AR membuat ilusi kedalaman dengan menggunakan gambar stereoskopik, teknologi yang sama dengan yang digunakan oleh perangkat AR/VR lain milik Magic Leap, Microsoft dan Facebook.
Baca Juga: Wah! Ternyata Google Batasi Iklan Berisi Spyware dan Malware
Lensa tersebut dikatakan sulit untuk diproduksi karena terdiri dari beberapa lapisan bahan sintetis tipis. Setiap lapisan dapat tergores, rentan terhadap gelembung dan mudah meninggalkan bekas. Sehingga, lensa tersebut harus diproduksi di ruang bersih yang bebas debu.
Mirip dengan kacamata 3D yang digunakan oleh bioskop, lensa menyatukan dua gambar dari subjek yang sama dari dua sudut yang sedikit berbeda.
Beberapa smartphone menggunakan teknik yang sama untuk memberi pengguna gambar 3D tanpa menggunakan kacamata khusus. Salah satu contoh adalah HTC EVO 3D 2011.
Banyak yang percaya bahwa Cook benar tentang potensi AR dan bahwa perangkat seperti Apple Glass akan menjadi produk konsumen yang besar.
Sebelumhya pada tahun 2017, analis Gene Munster mengatakan bahwa Apple Glass (kemudian dikabarkan bernama Apple Glasses) akan lebih besar dari iPhone.
Baca Juga: Microsoft Teams Punya Tampilan Baru Bikin Pengguna Nyaman, Bahkan Saingi Zoom
Foxconn sendiri telah mengerjakan lensa tersebut selama tiga tahun terakhir, dan saat ini mengembangkannya pada satu jalur produksi. Pabrik tempat lensa tersebut dibuat terletak di barat daya China, tempat sebagian besar unit iPad diproduksi.
Sumber: Antara