Diketahui bahwa pertandingan Leicester City gagal mengalahkan 10 pemain Arsenal setelah kedua tim bermain imbang 1-1 di Stadion Emirates di Liga Inggris, Rabu 8 Juli 2020 ,dini hari waktu Indonesia.
Tak hanya itu saja bahkan lewat serangan balik yang apik Arsenal akhirnya bisa unggul 1-0 lebih dahulu atas Leicester di menit ke-21. Pierre-Emerick Aubameyang membawa Arsenal unggul setelah memanfaatkan umpan mendatar dari Bukayo Saka.
Baca Juga: Juventus Gagal Menjauh Dari Lazio, Usai Kalah Dari Milan
Pada menit ke-29 giliran Saka memiliki kesempatan mencetak gol. Akan tetapi tendangannya masih bisa digagalkan kaki kanan Kasper Schmeichel.
Namun tak hanya itu saja bahkan saat pertandingan memasuki menit ke-30, The Gunners mendapatkan dua peluang emas beruntun. Namun, ketangkasan Schmeichel di bawah mistar Leicester membuat Arsenal gagal menambah skor.
Peluang pertama Arsenal pada momen tersebut terjadi lewat Alexandre Lacazette setelah menerima operan Saka. Sayangnya, tendangan kaki kanan Lacazette bisa ditepis Schmeichel.
Diketahui bahwa putra legenda Manchester United, Peter Schmeichel itu melakukan penyelamatan krusial yang kedua setelah menepis tendangan Hector Bellerin.
Leicester sempat membobol gawang Emiliano Martinez di menit ke-35 lewat Kelechi Ihieanacho. Namun gol itu dianulir wasit lantaran Iheanacho lebih dahulu melakukan pelanggaran.
Leicester yang tidak ingin pulang tanpa membawa poin terus menggempur pertahanan Arsenal. Di menit ke-63 sundulan Harvey Barnes umpan silang James Justin masih bisa ditangkap Martinez.
Tak hanya itu saja bahkan pada menit ke-75 Arsenal harus bermain dengan 10 orang setelah pemain pengganti mereka Edward Nketiah mendapat kartu merah langsung karena melakukan pelanggaran keras terhadap Justin.
Tak hanya itu saja bahkan bermain dengan keunggulan jumlah pemain, Leicester menggempur Arsenal. Usaha Leicester akhirnya membuahkan hasil. Vardy menciptakan gol balasan untuk menyamakan skor menjadi 1-1 di menit ke-85.
Umpan cantik Demarai Gray luput oleh Ayoze Perez namun Vardy ada untuk melakukan sontekan dari jarak dekat. Wasit sempat melakukan pemeriksaan melalui VAR terkait potensi offside, tapi pada akhirnya gol disahkan.
Leicester kesulitan untuk membongkar pertahanan Arsenal yang kini semakin dalam usai kehilangan pemain. Sampai pertandingan usai tidak ada gol tambahan yang tercipta sehingga skor 1-1 bertahan.
