Nama Sara Fajira saat ini kian menjadi perbincangan pubik, hal itu menysul dengan kesuksesan lagu kolaborasinya bersama Weird Genius yang bertajuk Lathi.
Namun, dibalik ketenarannya yang semakin melejit, terungkap masa lalu dari penyanyi cantik ini.
Lewat kanal YouTube Deddy Corbuzier, Sara mengungkapkan sebelum namanya dikenal publik, ia sempat mengalami masa-masa yang kurang menyenangkan.
Ketika masih SD, Sara sempat menjadi korban bully karena ia berteman dekat dengan salah satu pria kesukaan di sekolahnya. Terlebih sejak ia ikut ajang pencarian bakat, teman-teman sekelasnya semakin tak suka dengan sosoknya.
"Aku dulu waktu SD memang di-bully. Di-bully sama sekelas, teman-teman cewek semuanya, gara-gara aku dekat sama satu cowok," kata Sara Fajira dalam kanal YouTube Deddy Corbuzier.
Tak hanya itu, ketika dirinya memulai kariernya sebagai penyanyi, Sara juga sempat mendapat perlakukan tak menyenangkan.
Sara mengatakan, saat itu dirinya tampil menyanyi di kafe-kafe. Di usianya yang masih berumur 19 tahun, banyak yang memandang dirinya sebelah mata. Semua kejadian itu smepat membuat Sara trauma.
Baca Juga: Tara Basro unggah Foto Pernikahan 'Kami Mengikat Janji untuk Bersama hingga Ajal Memisahkan'
"Di tahun 2015, aku, kan, nyanyi di kafe-kafe, which is aku masih umur 19 tahun, dan kafe itu, kan, paling enggak 21 tahun, ya. Umur segitu baru bisa masuk situ. Tapi, aku nyanyi. Orang-orang situ kayak pada ngeremehin, pada enggak suka ngelihatin aku gitu, yang ngecap aku, 'Halah, ini cewek bawaan gadun,' kayak gitu-gitu. Ya, it's kinda traumatic," ungkap Sara.
Namun, hal itu semua tidak membuat semangat Sara menjadi turun. Mengawali karier sebagai penyanyi kafe adalah murni untuk mencari pengalaman dan bisa memiliki penghasilan sendiri.
