Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengumumkan kabar baik terkait virus Corona atau Covid-19. Ia mengatakan bahwa Universitas Padjadjaran (UNPAD) Bandung saat ini tengah memproduksi alat rapid test.
Kabar baik itu diumumkan lewat akun Twitter resminya. Pria yang akrab disapa Kang Emil ini mengatakan bahwa minggu ini UNPAD sudah mulai memproduksi rapid test sendiri.
Baca Juga: Akhir Pekan Ini, Dishub DKI Pastikan CFD di Jakarta Ditiadakan
“UNPAD minggu ini sudah memulai produksi Rapid Tes sendiri. lebih akurat dan murah dibanding yang impor sekarang ini,” kata Ridwan Kamil, Selasa, 23 Juni 2020.
Kang Emil juga mengklaim tingkat akurasi hasil tes dari rapid test kit tersebut hampir setara dengan akurasi hasil tes swab polymerase chain reaction (PCR).
“Keakuratan 80%, hampir setara dengan tes PCR,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kang Emil menungkapkan bahwa hasil produksi kesehtan UNPAD ini diberi nama Deteksi CePad.
Baca Juga: AKBP Gany Alamsyah, Kapolres Bulukumba Positif Virus Corona
“Menggunakan metode deteksi antigen bukan antibody seperti yang selama ini dipergunakan. Dinamai DETEKSI CEPAD. #covidjabar,” imbuhnya.
Sebagai informasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Padjajaran (MIPA UNPAD) telah mengembangkan sebuah produk rapid test kit bernama Deteksi CePAD.
