Legenda Aek Sipaulak Hosa, Jernih dan Nikmat Air Mineral, Gini Asal Mulanya

Legenda Aek Sipaulak Hosa, Jernih dan Nikmat Air Mineral, Gini Asal Mulanya

Anisa Br Sitepu
2020-06-19 22:34:15
Legenda Aek Sipaulak Hosa, Jernih dan Nikmat Air Mineral, Gini Asal Mulanya
Aek Sipaulak Husa di Kabupaten Dairi (Foto:Istimewa)

Diketahui bahwa kabupaten Dairi merupakan suatu daerah di Sumatera Utara yang memiliki banyak lokasi wisata yang dikunjungi. 

Salah satunya yaitu wisata mata air Aek Sipaulak Hosa yang berada kawasan hutan yang menuju Tao Silalahi, Kecamatan Silahisabungan.

Saat berkunjung ke Aek Sipaolak Hosa, para wisatawan tidak akan dipungut biaya. Namun, harus permisi dengan  penjaga warung yang berada di depan gerbang. Hal itu bertujuan agar setiap pengunjung mengetahui larangan yang harus ditaati ketika masuk ke lokasi yang disakralkan bagi keturunan Raja Silahisabungan tersebut.

Baca Juga: Legenda Batu Merdahup dari Dairi, Bikin Menangis, Ibu Hilang Sisakan Helaian Rambut

Jika berkunjung ke tempat ini, pengunjung dilarang membawa makanan yang lauknya berupa daging babi atau anjing. Selain itu, selama berada di Aek Sipaulak Hosa dilarang berkata kotor dan berperilaku tidak sopan. Wanita yang sedang halangan dilarang masuk. 

Umumnya, para pengunjung yang datang membersihkan diri dengan mandi dari pancuran. Pengunjung juga disarankan mandi dengan menggunakan jeruk peruk sebagai pengganti sabun dan shampo.

Ada juga pengunjung yang datang sekadar menampung air dengan jeriken untuk dibawa pulang.

Sebab selain dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit, air yang diambil dari pancuran mata air di Aek Sipaulak Hosa dinilai memiliki nilai mistik tertentu.

Sehingga masyarakat atau pengunjung yang memiliki permintaan tertentu saat mengambil air, dipercaya akan terkabul. Seperti mereka yang meminta kemurahan rezeki ataupun kemudahan jodoh dan lainnya.

Baca Juga: Wisata Pulau Cinta yang Romantis di Gorontalo, Cocok untuk Tempat Honeymoon

Halomoan Silalahi sebagai keturunan ke-17 Raja Silahisabungan mengungkapkan berdasarkan penelitian UNESCO bahwa kandungan mineral yang keluar dari mata air Aek Sipaulak Hosa lebih tinggi bila dibandingan dengan air botol kemasan dengan merk terkenal.

Kemudian, Halomoan pun menceritkan asal mula Aek Sipaulak Hosa.

Adanya Aek Sipaulak Hosa berawal dari Raja Silahisabungan yang menikah dengan Pinggan Matio boru Padang Batanghari hendak mengunjungi mertuanya yaitu Raja Padang Batanghari yang berada di Desa Sileu yang kini dikenal sebagai Kabupaten Pakpak Bharat dengan berjalan kaki.

Selanjutna, dalam perjalanan istrinya yang tengah mengandung, merasa kehausan. Hal itu kemudian disampaikannya kepada Raja Silahisabungan.

"Mendengar itu jadi Raja Silahisabungan minta supaya istrinya duduk di dekat batu. Jadi tak lama kemudian Raja Silahisabungan menancapkan tongkat ke batu sembari berdoa kepada Debata Mulajadi Nabolon," ujar Halomoan.

Setelah menancapkan tongkat ke batu, air pun muncul dari batu tersebut dan raja mempersilakan istrinya untuk meminum air tersebut.

Seusai meminum air tersebut rasa haus dan lelah yang dirasakan istri Raja Silahisabungan hilang dan akhirnya mereka melanjutkan perjalanan.


Share :

HEADLINE  

Prabowo, Titiek dan Didit : Maaf Lahir dan Batin

 by Ramadhan Subekti

March 31, 2025 10:00:00


Prabowo dan Gibran Akan Salat ID di Masjid Istiqlal

 by Ramadhan Subekti

March 31, 2025 01:00:00


Azizah-Arhan Nonton Timnas Indonesia, Andre Rosiade Dikerjai

 by Dimarirenal

March 26, 2025 15:10:00