Nasa Menangkap Potret Lubang Hitam yang Mengamuk

Nasa Menangkap Potret Lubang Hitam yang Mengamuk

Dedi Sutiadi
2020-06-14 15:39:25
Nasa Menangkap Potret Lubang Hitam yang Mengamuk
Potret lubang hitam yang sedang mengamuk hasil tangkapan Teleskop Hubble. (Foto: Istimewa) asil tangkapan

NASA berhasil menangkap potret lubang hitam (black hole)  supermasif di Pusat Galaksi M87 sedang 'mengamuk'. Pengangkapan gambar tersebut berhasil diambil dengan mengunakan Teleskop Hubble milik Badan Penerbangan dan Antariksa atau NASA. 

Melalui Teleskop Hubble Lubang hitam terpotret sedang mengamuk dengan memancarkan jet yang sangat kuat. Lubang hitam yang berhasil terpotret NASA tengah mengamuk tersebut berjarak 55 juta tahun cahaya dari Bumi, memiliki 6,5 miliar kali massa Matahari, serta berdiameter tiga juta kali lipat dari Bumi. Dalam gambar tersebut dapat terlihat jet yang kuat berasal dari inti black hole.

Baca juga: Ternyata Bumi Terima Sinyal Misterius dari Luar Angkasa Tiap 157 Hari, dari Alien?

Jet terbuat dari disk akresi (piringan akresi) lubang hitam yang menembakkan partikel dengan kecepatan hampir menyamai kecepatan cahaya. Disk akresi adalah material yang mengorbit lubang hitam. Gesekan-gesekan yang mereka hasilkan didorong oleh gaya gravitasi ekstrem, sehingga menghasilkan energi dalam jumlah yang luar biasa besar.

Merujuk pendapat Editor Majalah Astronomy, David Elcher menjelaskan bahwa ciri dari black hole yang tengah mengamuk adalah beberapa material terhisap ke dalam lubang hitam, sementara yang lainnya dikeluarkan ke luar angkasa. Jika hal tersebut terjadi maka bertanda hitam raksasa sedang mengamuk.

David juga menjelaskan tangkapan Teleskop Hubble tersebut. Menurutnya jet yang tertangkap berasal dari lubang hitam supermasif di Pusat Galaksi M87, galaksi terbesar di Virgo Cluster. 

Baca juga: Ini 4 Provinsi di Indonesia Diduga Pernah di Jatuhi Meteor Besar, Salah Satunya Provinsi Bengkulu

"Teleskop Hubble menunjukkan jet yang berasal dari lubang hitam supermasif di Pusat Galaksi M87, galaksi terbesar di Virgo Cluster. Titik mirip bintang yang tersebar adalah gugus bola," kata dia, seperti dikutip dari situs Express , Minggu, 14 Juni 2020.

Lubang hitam ini pertama kali berhasil tertangkap teleskop sekitar satu tahun lalu. Pada saat itulah black hole ini menjadi terkenal sebab tidak mudahnya menangkap atau memotret sebuah lubang hitam. Sejauh ini lubang hitam sulit diabadikan karena sifatnya yang tidak dapat dilihat. Mereka mengkonsumsi semua cahaya.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30