Siapa yang tidak kenal Sunan Kalijaga. Ya, seorang tokoh yang dulunya terkenal sebagai “Berandal Lokajaya”, dan kelak dipanggil Sunan Kalijaga, adalah salah satu dari sembilan wali (Wali Songo) yang menyebarkan ajaran Islam di Pulau Jawa secara pesat—bahkan meluas hingga ke penjuru Nusantara.
Model dakwah beliau dalam menumbuh-kembangkan nilai-nilai keislaman di Jawa, lebih banyak dilakukan melalui pendekatan seni dan kearifan budaya lokal (local wisdom). Meski tidak hanya itu saja yang dijadikan oleh beliau sebagai media dakwah. Dan banyak sekali filsafah tentang kehidupan dari beliau, seperti berikut ini:
Baca juga: Yuk Mengenal Fenomena Konjungsi yang Bisa Sebabkan Gerhana
1. Suro Diro Jayaningrat, Lebur Dening Pangastuti
“Segala sifat keras hati, picik, sok kuasa dan angkara murka, hanya bisa dileburkan oleh sikap bijak, lembut hati, dan sabar.”
2. Urip Iku Urup
“Hidup itu nyala. Hidup itu hendaknya memberi manfaat bagi orang lain di sekitar kita. semakin besar manfaat yang bisa kita berikan, tentu akan lebih baik.”
Baca juga: Masih Berteman dengan Mantan Pacar? Ini Penjelasan Psikolog
3. Memayu Hayuning Bawono, Ambrasto Dur Hangkoro
“Manusia hidup di dunia harus mengusahakan keselamatan, kebahagiaan dan kesejahteraan di muka bumi (rahmatan lil-‘alamin). Serta memberantas angkara murka, serakah, dan tamak dalam dirinya.”
