Po'pok, Hantu Toraja Suka Memakan Hati Manusia yang Sedang Sakit Keras, Begini Cara Mengusirnya

Po'pok, Hantu Toraja Suka Memakan Hati Manusia yang Sedang Sakit Keras, Begini Cara Mengusirnya

Ekel Suranta Sembiring
2020-06-02 17:45:47
Po'pok, Hantu Toraja Suka Memakan Hati Manusia yang Sedang Sakit Keras, Begini Cara Mengusirnya
Ilustrasi Hantu Po'pok (foto: Kobayogas.com)

Berbicara soal hantu di Indonesia tidak ada habisnya. Hampir setiap daerah di Indonesia punya jenis hantu yang khas. Khususnya di tanah Toraja salah satunya ialah hantu Po’pok.

Hantu ini merupakan roh jahat yang suka memperalat manusia untuk mendapatkan keinginannya, menurut cerita orang di Toraja, hantu ini sangat mudah memasuki raga yang ketularan, karna keturunan dan salah menggunakan guna – guna. Wujud dari hantu ini bisa menyerupai hewan bersayap seprti burung, juga dapat menyerupai babi.

Dan sering berkeliaran pada malam hari, konon hantu ini suka memakan hati manusia, biasanya yang sedang sakit keras dan memiliki fisik yang lemah, juga suka memakan buah – buhan, hmmm.. mungkin agar gizinya seimbang meminum darah hewan dan manusia.

Baca Juga: Mengenal Passiliran, Pemakaman Bayi dalam Pohon di Toraja

Untuk mencegah hantu ini masyarajat toraja melakukan beberapa cara seperti berikut:

1. Menghamburkan garam ke sekitar area rumah, kolong  rumah, dapur dan halaman rumah.

2. Melemparkannya dengan buah pinang agar ia menjadi manusia kembali

Baca Juga: Mengintip Keindahan dan Kunikan Air Terjun Saluopa, Air Terjun 12 Tingkat di Sulteng

3. Jika bertemu pukullah sekali saja, karna jika berkali – kali maka akan membahayakan orang yang memukulnya. Tapi kalo saya si lebih milih kabur.

4. Menyiramnya dengan air panas


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30