Sampuren Sindates, Lae Mbilulu yang terletak di Pronggil Julu Kecamatan Tinada Kabupaten Pakpak Bharat, kini menjadi idola baru sebagai daerah kunjungan wisata di daerah ini.
Sampuren Lae Mbilulu memiliki tujuh tingkat menyerupai tangga. Menurut cerita masyarakat, tujuh tingkat tersebut menggambarka atau melambangkan marga si-pitu bapa tujuh bersaudara yaitu, Angkat, Ujung, Bintang, Kudadiri, Gajah manik, Capah, dan Sinamo. Sinamo sendiri merupakan marga sukut nitalun yang tinggal di Desa Prongil Kecamatan Tinada Kabupaten Pakpak Bharat.
Yang paling menarik pada air terjun ini, pada pertengahannya terdapat sebuah gua besar. Namun, karena kondisi medan yang sangat curam sehinnga sulit untuk memasuki gua tersebut.
Menurut pengakuan warga setempat, gua tersebut sangat lebar dan memiliki ketinggian sekitar 5 meter. Tetapi tidak dapat dilihat karena tertutupi oleh air terjun, sehingga lubang gua tersebut tidak terlihat dari luar.
Bagi yang belum pernah mengunjungi Sampuran Lae Mbilulu, bisa datang dan nikmati keindahan alam yang begitu mempesona yang sudah mulai ditata oleh Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat. Selain itu, anda juga akan mengetahui beberapa cerita menarik dibalik keindahan Sampuren Lae Mbilulu dari pengawas wisata ini.
Walaupun memiliki cerita "misteri", Sampuren Lae Simbilulu tidak pernah "Mengganggu" atau tidak pernah memakan korban jiwa. Akan tetapi, kamu harus waspada dan hati-hati saat berkunjung ke sini " jangan berbuat yang melanggar norma-norma dalam kawasan Sampuran Lae Mbilulu.
Wisata ini berada di desa paronggil Kabupaten Pak-pak Bharat, Sumatera Utara, berjarak 32 kilometer dari pusat Kota Salak.
Objek wisata ini bisa dinikmati secara gratis, hanya dengan membayar uang parkir sebesar 5 rb kita sudah bisa menikmati keindahan di tambah kesejukan air terjun lae mbilulu. Lokasi ini cocok digunakan untuk mengisi hari libur atau weekend, melepas kepenatan selama bekerja.
Tempat pemandangan alam yang sangat indah. Debit air terjunnya sangat deras pada saat musim hujan. Lingkungan disekitar ini masih hutan alami. Kamu harus hati hati saat berjalan ketempat ini karena masih jalan tanah dan berliku. Walaupun tempat ini lumayan jauh dan susah dijangkau, namun tidak akan kecewa kalau sudah tiba ditempat ini apalagi bagi pecinta wisata alam.
