Kecewa Anaknya Diplonco dalam Penjara, Orantua Ferdian Akan Ajukan Penangguhan Penahanan

Kecewa Anaknya Diplonco dalam Penjara, Orantua Ferdian Akan Ajukan Penangguhan Penahanan

Dedi Sutiadi
2020-05-10 19:49:12
Kecewa Anaknya Diplonco dalam Penjara, Orantua Ferdian Akan Ajukan Penangguhan Penahanan
Tersangka kasus candaan bantuan sosial, Ferdian Paleka (tengah) dan rekannya dihadirkan saat gelar perkara di Polrestabes Bandung, Jawa Barat, Jumat 8 Mei 2020. (Foto: Istimewa)

Orang tua Ferdian Paleka, Aidil, dan Tubagus Fahddinar sedih dan kecewa atas aksi perpeloncoan yang menimpa Ferdian cs dalam penjara. Atas kejadian tersebut pihaknya akan mengajukan penangguhan penahanan ke Polrestabes Bandung.

Kuasa hukum ketiga tersangka, Rohman Hidayat menuturkan pihaknya akan mengambil jalur penangguhan penahanan atas tiga tersangka video pran sampah tersebuh. Hal tersebut dilakukan setelah video perploncoan Ferdian cs dalam bui tersebar luas. 

"Kita ingin menyampaikan kekecewaan terhadap kejadian yang terjadi terhadap tersangka yang ditahan di Polrestabes, kita menyayangkan kejadian perundungan di tahanan, sungguh membuat orang tua sangat sedih," kata Rohman di Bandung, seperti dikutip dari Antara , Minggu 10 Mei 2020.

Rohman menjelaskan, rencana pengajuan penangguhan penahanan kepada Polrestabes pada Senin 11 Mei 2020. Permohonan penangguhan diajukan untuk tiga pelaku prank sampah takni Ferdian Paleka dan dua rekannya Aidil dan Tubagus Fahddinar.

Atas video perpeloncoan yang tersebar itu dibenarkan oleh apolrestabes Bandung Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya terjadi dalam sel. Dirinya menjelaskan hal tersebut terjadi karena ketidaksukaan sekelompok napi yang tidak suka atas apa yan telah dilakukan Ferdian cs. 

"Video viral di dalam tahanan memang benar, itu terjadi karena para tahanan tidak suka terhadap kelompok ini, karena memberikan bantuan berisi sampah," kata Ulung di Bandung, Sabtu 9 Mei 2020.

Dalam video yang beredar, Ferdian bersama rekannya terlihat hanya mengenakan celana dalam. Mereka diminta diminta oleh para tahanan untuk masuk ke dalam tong sampah.

Selain itu, Ferdian yang rambutnya sudah digunduli itu juga diminta push up dan sit up.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30