Ramadan di tengah pandemi sangat merubah banyak hal kehidupan manusia. Misalnya saja kegiatan belajar mengajar di sekolah. Di bulan Ramadan tahun lalu, masih saja kita temui anak sekolah yang berangkat ke seklahnya masing-masing dengan riang gembira.
Namun, ketika pandemi corona datang, semua berubah. Dengan berat hati, pemerintah merumahkan para siswa dan belajar dari rumah. Bahkan, Ujian Nasional (UN) tahun 2020 ditiadakan akibat virus yang berasal dari Wuhan, China ini.
Hal yang sama juga berlaku kepada salah seorang siswa SMAN 5 Tangerang Selatan yang mengaku merindukan sekolah dan teman sekelasnya yang pada hari-hari sebelumnya mewarnai pagi hingga petang datang.
"Saya rindu sekolah, teman-teman sekolah, apa lagi teman sekelas. Saya paling rindu bertanya kepada guru saat saya tidak mengerti pelajaran, apa lagi MTK", Ungkap Rachel Salwa Fatimah.
Siswa kelas X IPA I ini mengaku kesulitan selama harus belajar dari rumah. Dari sinyal internet yang kadang kala menghilang, sampai rasa kemalasan yang tak jarang datang menghampiri.
"Selama belajar dari rumah, saya tidak bisa dapat nilai lebih dari presentasi, bertanya kepada guru, menjawab pertanyaan guru yang sedang mengajar di depan kelas," ucapnya.
Lalu, Rachel juga menceritakan hal paling dirindukan di sekolah. Menurut dia, jajan bersama temen di kantin dan gosipin para penyanyi pop luar negeri bersama teman-temannya merupakan hal yang paling dia rindukan saat ini.
Terakhir, dia berharap pandemi corona ini cepat selesai. Sebab, alumni SMP 5 Tangerang Selatan ini ingin segera bertemu dengan teman-temannya di sekolah.
"Saya harap corona cepat selesai, saya mau ke sekolah lagi," pungkasnya.