4 harimau dan 3 singa Afrika dinyatakan positif terpapar Covid-19 di kebun binatang Amerika Serikat (AS). Mereka positif corona di Kebun Binatang Bronx di New York, menurut Wildlife Conservation Society pengelola kebun binatang.
Dilansir dari Sky News, Kamis 3 April 2020, hewan-hewan itu dites virus corona setelah harimau Malaysia bernama Nadia (4) menderita batuk kering dan kehilangan nafsu makan pada Maret. Nadia dinyatakan positif Covid-19 pada 5 April. Semua kecuali 1 dari kucing besar lainnya yang positif corona juga menunjukkan gejala yang sama.
Sampel diuji dari hidung, tenggorokan, dan saluran pernapasan Nadia saat dia dibius. Sementara itu hewan lainnya dites dari sampel kotoran mereka. Pihak kebun binatang mengatakan, semua hewan positif corona kondisinya baik-baik saja, berperilaku normal, dan makan seperti biasa. Batuk mereka juga membaik.
"Kami menguji harimau dan singa dengan kehati-hatian dan akan memastikan setiap pengetahuan yang kami peroleh tentang Covid-19 akan berkontribusi pada pemahaman yang berkelanjutan tentanh virus corona ini." kata pihak kebun binatang.
"Pengujian pada kucing-kucing ini dilakukan di laboratorium hewan dan peralatan yang dipakai tidak diambil dari pengujian pada manusia. Di kebun binatang ini tidak ada macan tutul salju, cheetah, macan tutul abu, macan tutul Amur, puma, ata serval yang menunjukkan tanda-tanda penyakit." tambahnya.
Kemudian, Dr Anthony Fauci direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular mengatakan, hewan liar dan peliharaan bisa tertular virus corona tetapi tidak ada bukti mereka bisa menularkannya ke manusia.
Sekedar informasi, pihak kebun binatang mengatakan hewan-hewan itu diduga telah terinfeksi dari seorang anggota staf yang tidak menunjukkan gejala.