Infektologi Prancis, Florence Ader mengatakan lebih dari 30 penelitian dilakukan untuk menemukan obat virus Corona di Prancis. Lalu, sebanyak 860 penelitian dilakukan di seluruh dunia.
Dilansir AFP, Senin 20 April 2020 penelitian dilakukan sangat aktif di Prancis. Di mana melibatkan sekitar 1.600 pasien.
Ader memimpin langsung penelitian yang dijuluki Discovery itu dan bekerja sama dengan beberapa negara Eropa lainnya. Mereka melakukan uji klinis dari empat perawatan potensial termasuk hydroxychloroquine yang kontroversial.
Sekedar informasi, di seluruh dunia, sekitar 150 projek yang berusaha untuk mengembangkan vaksin melawan COVID-19. Ader mengatakan, Institut Pasteur salah satu institut yang bergengsi di Prancis akan melakukan uji coba terhadap manusia pada musim panas ini.