Penumpang pesawat AirAsia
QZ556 yang positif terinfeksi virus Corona membuat heboh warga twitter.
Kabar itu pertama kali muncul pada Selasa, 24 Maret 2020 di akun
twitter bernama @meinmochtar yang cuitannya berbunyi penerbangan takeoff dari
Denpasar dan landing di Kuala Lumpur pada 19 Maret 2020 petang.
Cuitan tersebut menapat respon dari warganet sehingga mendapat 5.800 retweet dan 2.000 like hingga.
AirAsia menanggapi hal tersebut melaui siaran pers oleh Direktur
Utama AirAsia Indonesia, Veranita Yosephine Sinaga, yang mengatakan jika
pihaknya telah melakukan pemantauan dari kabar tersebut terkait penumpang
penerbangan QZ 556 tujuan Kuala Lumpur dari Bali pada tanggal 19 Maret 2020 serta
terus berkoordinasi dengan otoritas terkait.
AirAsia mengaku sebelum memasuki pesawat, pihaknya telah
melakukan pemeriksaan awal sesuai prosedur dan tak menemukan adanya penumpang
yang menunjukkan gejala Covid-19.
AirAsia telah meminta seluruh awak kabin yang bertugas saat
itu untuk memeriksakan kondisi kesehatan mereka dan mengisolasi diri, sebagai
langkah pencegahan penyebaran Covid-19 seperti yang dianjurkan pemerintah.
"Selain itu, sejak informasi tersebut kami terima,
pesawat yang digunakan pada penerbangan tersebut juga telah berhenti
dioperasikan dan sedang dalam penjadwalan untuk proses pembersihan dengan
cairan disinfektan," kata Veranita.
"AirAsia selalu mengutamakan kesehatan dan keselamatan
penumpang dan karyawannya, serta mematuhi imbauan dan peraturan yang ditetapkan
oleh pemerintah setempat serta organisasi kesehatan internasional," lanjut
Veranita.
